Menristekdikti Harap Dana Riset Tembus Rp30 Triliun

Photo Author
- Rabu, 28 Agustus 2019 | 10:09 WIB
Istimewa
Istimewa

 

Tak hanya itu, Nasir juga menyebut jumlah paten yang didaftarkan Indonesia juga sudah menempati posisi utama se-Asia Tenggara. Sekarang, Indonesia sudah bisa mengalahkan Singapura dan Malaysia. 

 

"Kedua masalah paten yang tadinya rendah sekarang Indonesia nomor satu di Asia Tenggara kita sudah 2.670, Singapura 2.025, Malaysia di bawah lagi. Ini dalam inovasi sekarang. Bagaimana meningkatkan kualitas, jadi kita tidak cukup jumlahnya makin banyak tapi kualitasnya kita dorong supaya lebih baik lagi," ujarnya. 

 

Nasir menambahkan saat ini pihaknya juga sudah mendorong para peneliti yang berada di luar negeri untuk kembali ke Indonesia. Dia berjanji bakal memberikan fasilitas yang baik bagi mereka untuk berinovasi. 

 

"Kami sekarang kami lakukan harmonisasi, sekarang sudah banyak peneliti kembali dari negara asing, dari diaspora kita undang karena kami fasilitasi dengan baik," tuturnya.

 

Ditambahkan, saat ini Kemenristek juga sudah berupaya untuk meningkatkan kualitas hasil penelitian. Salah satunya melalui peningkatan insentif para peneliti maupun dosen di perguruan tinggi. 

 

"Honor dosen peneliti inilah kami sudah minta pak sekjen sudah kami bicarakan supaya para peneliti mendapat penghasilan yang lumayan. Jangan sampai tidak mendapat penghasilan yang tidak layak ini masalah, inilah yang kami dorong. Saya akan mengajukan ke presiden, uu saja baru turun ini lewat KSP terus sekarang peneliti dari usia sampai 70 tahun," jelas Nasir.(ati)

 

 

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: tomi

Tags

Rekomendasi

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB
X