Pemerintah Upayakan Harga Jagung Tetap Stabil

Photo Author
- Kamis, 28 Februari 2019 | 12:55 WIB
istimewa
istimewa

Diakuinya, upaya jangka pendek yang tengah dilakukan oleh pemerintah adalah dengan melibatkan Bulog dalam penyerapan jagung. Meskipun langkah tersebut belum bisa dilakukan sepenuhnya karena gudang Bulog sudah penuh dengan penyerapan padi dari petani. "Masih diproses untuk aksi cepat tanggap untuk hal tersebut," tutur Rahmanto.

Upaya lanjutan adalah dengan membentuk korporasi petani karena luasan hamparan di Desa Barurejo, Kecamatan Siliragung, Kabupaten Banyuwangi bisa mencapai 2 ribu hektar sehingga sudah mencapai skala ekonomi.

Sistem korporasi ini terus diupayakan pemerintah. Supaya masyarakat punya kekuatan tawar yang baik. termasuk harga bisa ditentukan sendiri oleh petani. 

"Kalau harga tidak cocok ya kita punya gudang dan sarana pengolahan hasil. Kita simpan," tuturnya.

Rahmanto mencontohkan LMDH di Lebak Banten yang sudah menjadi percontohan korporasi petani. Dimana produktivitas jagung meningkat menjadi 8 ton per hektar dan sistem usaha tani teratur secara utuh dalam satu manajemen kawasan. (*)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: tomi

Tags

Rekomendasi

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB
X