BONDOWOSO, KRJOGJA.com - Festival Desa Nusantara merupakan ajang promosi potensi desa. Suasana meriah mewarnai pembukaan Festival Desa Nusantara 2018 di Bondowoso yang kental dengan Budaya.
Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Eko Putro Sandjojo tampak antusias mengikuti rangkaian pagelaran ini. Festival Desa Nusantara ini merupakan ajang promosi potensi desa dari program Produk Unggulan Kawasan Perdesaan (Prukades).
"Festival Desa Nusantara ini untuk memperlihatkan kepada masyarakat keberhasilan-keberhasilan apa saja yang dilakukan oleh desa-desa, jadi dengan adanya festival ini desa-desa lain yang ada di seluruh Indonesia bisa belajar dari keberhasilan yang telah dicapai oleh kabupaten Bondowoso," katanya di Festival Desa Nusantara yangvdigelar di Alun-Alun RBA Ki Ronggo, Senin (16/07/2018) malam.
BACA JUGA :
Mendes PDTT Ajak Masyarakat Merawat dan Menjaga Hasil Pembangunan
Mendes PDTT: Dana Desa bisa untuk Beasiswa
Eko mendorong Kabupaten Bondowoso yang punya produk unggulan kopi untuk terus menggenjot potensinya untuk dikembangkan. Kopi yang dibina sejak tahun 2011 sekarang sudah dikenal dan diekspor sampai ke mancanegara, 3.000 ton/tahun.Â
"Bondowoso termasuk penghasil kopi yang besar dan baik. Kita bentuk desa-desa wisata yang berbasis kopi, cafe-cafe, homestay-homestay, wisata petik kopi dan agrowisata. Kita kerja samakan dengan bank BUMN juga untuk melatih barista-barista sehingga kopi di Bondowoso bisa diproses dengan baik dengan racikan tinggi sehingga dapat nilai lebih tinggi di masyarakat," terangnya.