JAKARTA, KRjogja.com - Merayakan Hari Raya Idul Fitri 1439 Hijriah, masyarakat Indonesia dikejutkan dengan tersiarnya kabar penerbitan Surat Perintah Penghentian Penyidikan (SP3) kasus dugaan chat mesum yang menjerat Imam Besar FPI, Habieb Rizieq Shihab dengan Firza Husein.
Sebelum merebaknya informasi SP3 kasus dugaan chat mesum Habieb Rizieq, Ketua Umum Prartai Gerindra Prabowo Subianto sempat bertemu dengan suami dari Syarifah Fadhlun Yahya itu di Tanah Suci saat melaksanakan ibadah Umroh beberapa waktu lalu.
Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani membantah kalau mantan Danjen Kopassus itu terlibat dalam penghentian perkara tersebut. Berdasarkan cerita Prabowo, kata dia, ketika itu beliau sama sekali tak membicarakan masalah tersebut.
"Dari cerita yang diceritakan Pak Prabowo kepada kami, masalah ini tak dibicarakan oleh Habib Rizieq ke pak Prabowo. Sama sekali tak dibicarakan," kata Muzani saat ditemui di kediaman Wakil Ketua MPR Hidayat Nurwahid, Kemang, Jakarta Selatan, Sabtu (16/6/2018).
Pihaknya baru mengetahui kabar itu setelah pentolan FPI itu mengunggah videonya di akun media sosial Youtube. Sehingga, informasi kalau ada campur tangan orang nomor satu Partai Gerindra sama sekali tidak benar.
"Iya (baru tahu). Setelah Habib mengunggah publikasinya di Youtube," jelasnya.
Kasus Dugaan Makar, Rizieq Shihab Diperiksa Polda Metro Jaya
Apabila setelah ini Habieb Rizieq kembali ke Tanah Air, pihaknya akan menyambutnya dengan terbuka. Sebab, Bumi Pertiwi merupakan rumah para ulama.