10 Desa Wisata Ini Siap Sambut Pemudik di Malang

Photo Author
- Sabtu, 24 Juni 2017 | 10:34 WIB

Seluruh rumah warga dicat warna warni, kampung ini jug lgi booming sekarang, ratusan pengunjung datang untuk ber-Selfie dengan background  bangunan yang warna warni. Mahasiswi Nabila Virdausiyah dan 7 rekannya dari Program studi Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) yang tergabung dalam Guys Pro-lah yang memiliki ide brilian untuk menyulap kawasan kumuh ini menjadi penuh warna. Kampung yang dulunya kumuh, disulap menjadi penuh warna “Meskipun kumuh, spotnya bagus untuk selfie karena tepat di samping jembatan jalur utama, dekat sungai Brantas. Jadi kami ingin ikut membranding Malang sebagai Kota kreatif. Ada 91 rumah warga yang dicat dengan 15 warna berbeda, mulai dari dinding rumah, atap rumah, tiang, hingga tangga di kampung. kampung ini terletak Di RW 2, tepatnya di yakni RT 06, 07 dan 08 Kampung Juanda Kelurahan Jodipan Kecamatan Blimbing. Kota Malang. Gratis, hanya tarif parkir 2 ribu perak. Murah Meriah

3. Kampung Wisata Kampung Kungkuk

Kampung Wisata Kungkuk terletak di Dusun Kungkuk, Desa Punten, Kecamatan Bumiaji, Kota Wisata Batu, Malang. Letaknya di bagian barat Desa Punten dan diapit oleh Gunung Panderman di sebelah selatan serta Gunung Arjuno di sebelah utara, sekitar 6 km dari pusat kota Batu. Suasana alam di Kampung Wisata Kungkuk sangat alami dan eksotik. Wanawisata Kungkuk juga sangat cocok bagi penggemar outbond, camping, perkemahan, flying fox, olahraga gunung, sepeda gunung, mobil gunung, dan lain-lain. Bisa mencoba berkebun aau bercocok tanam karena ada wisata sekolah alam. Juga bisa menikmati segarnya buah jeruk, jambu, dan apel yang bisa dipetik langsung dari pohonnya. Menariknya, para pengunjung tidak hanya menikmati pemandangan serta hasil pertanian saja. Beberapa adat budaya dan ciri khas Desa Punten seperti atraksi Tari Santar, kuda lumping, dan bantengan siap menghibur wisatawan yang datang. Untuk bisa menikmati berbagai keindahan alam di Kampung Wisata Kungkuk ini kita cukup membayar Rp 65.000. Sedangkan untuk menikmati kegiatan lainnya dikenakan biaya sebesar Rp 15.000 per pack.

4. Desa Wisata Kampoeng Goenoeng

Terletak di Jalan Melati No. 9 Dusun Kapru, Desa Gunungsari, Kecamatan Bumiaji, Kota Wisata Batu, Malang. Di sini, pengunjung bisa merasakan berwisata dengan nuansa pedesaan dan dikelilingi oleh gunung-gunung berjajar bak pagar yang begitu alami. Tak hanya panorama alam yang asri, Desa Wisata Kampoeng Goenoeng juga menyuguhkan sajian kuliner khas desa serta area adventure dan edukasi. Ada beberapa paket wisata adventure yang ditawarkan Desa Wisata Kampoeng Goenoeng. Antara lain camping, rafting, tubing, outbound, petik apel, petik sayur, petik mawar, dan perah susu sapi yang bisa dirasakan bersama keluarga, teman dan rekan kerja. Lelah melakukan berbagai aktifitas, Anda bisa mencicipi menu masakan ala desa yang disuguhkan sebagai menu café dan resto Kampoeng Goenoeng.

5. Desa Wisata Poncokusumo

Daerah penghasil apel yang terletak di lereng Gunung Semeru, tepatnya di sebelah selatan perbatasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS). Banyak wisata menarik seperti wisata petik apel, pengolahan sari apel, agro bunga krisan yang indah, outbond, dan aneka kesenian daerah. Puas berkeliling di Desa Poncokusumo, Anda bisa menyambangi wisata petik buah belimbing di Desa Argosuko yang tak jauh dari Poncokusumo. Tak jauh dari situ, terdapat wisata petik buah lainnya yang bisa dijadikan jujugan, yakni buah jeruk. Buah lain yang bisa dinikmati di kawasan Poncokusumo yakni wisata petik buah kelengkeng. Terdapat sekitar lima desa yang telah membudidayakan perkebunan buah kelengkeng di antaranya, Desa Poncokusumo, Desa Ngadireso, Desa Pandansari, Ringinanom, dan Desa Karangnongko.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: ivan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB
X