Hingga akhir hayatnya Sumo Wijoyo coba disembunyikan keluarga. Nisan makamnya pun dibuat tanpa nama meski akhirnya keluarga mengenal dan lantas merawatnya. Trah keluarga Kraton Yogyakarta ini yang ingin dilestarikan dengan upaya merehab makam yang sejak lama menjadi jujugan peziarahan. (R-7)