34 Tahun Konsisten Suarakan Lewat Karya Visual, Taman Safari Kembali adakan International Animal Photo & Video Competition

Photo Author
- Sabtu, 21 Juni 2025 | 18:55 WIB
Peluncuran resmi IAPVC 2025 digelar di Enchanting Valley by Taman Safari (istimewa)
Peluncuran resmi IAPVC 2025 digelar di Enchanting Valley by Taman Safari (istimewa)

 

KRJOGJA.com — Bogor — Taman Safari Indonesia (TSI) kembali menggelar ajang bergengsi tahunan International Animal Photo & Video Competition (IAPVC) yang ke-34. Kompetisi ini merupakan wujud komitmen jangka panjang TSI dalam mengampanyekan kepedulian terhadap lingkungan dan konservasi melalui media visual.

Tahun ini, IAPVC mengangkat tema “The Picture of Nature’s Secret” yang mengajak masyarakat untuk mengeksplorasi keindahan dan keunikan alam yang jarang terlihat, serta mengabadikannya dalam karya foto dan video.

Peluncuran resmi IAPVC 2025 digelar di Enchanting Valley by Taman Safari, kawasan Taman Safari Bogor, dan diresmikan oleh Hans Manansang, Director of Commercial & Business Development Taman Safari Indonesia, bersama Rizki Handayani, Deputi Bidang Industri dan Investasi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Baca Juga: KPI Inisiasi Bank Sampah di Daerah Terisolir

Menurut Hans Manansang, dalam siaran persnya, yang diterima KR Minggu (21/6/2025). Di tengah pesatnya arus digital dan tren konten visual, IAPVC menjadi peluang strategis untuk menyuarakan pesan konservasi dengan cara yang segar, relevan, dan inspiratif.

“Saat ini lebih dari 4,9 miliar orang menggunakan media sosial. Konten visual seperti foto dan video terbukti 40% lebih efektif dalam menyampaikan pesan. Karena itu, IAPVC kami hadirkan sebagai jembatan antara kreativitas dan kepedulian terhadap lingkungan,” ungkap Hans.

Tahun ini, IAPVC semakin adaptif dengan menambahkan kategori video, seiring meningkatnya tren konsumsi konten dinamis. Selain kompetisi utama, TSI juga akan menggelar roadshow IAPVC di tiga lokasi: Taman Safari Solo, Taman Safari Bogor, dan Taman Safari Prigen, untuk menjangkau lebih banyak partisipan dari berbagai daerah.

Baca Juga: Rempah Jadi Bintang! Festival Godhong Opo-Opo Siap Digelar di Taman Budaya Embung Giwangan

Rizki Handayani menegaskan pentingnya kolaborasi dalam upaya konservasi. Ia menyambut baik konsistensi TSI dalam menyelenggarakan IAPVC sebagai bagian dari penguatan ekonomi kreatif nasional.

“Kompetisi ini membuktikan bahwa karya visual bukan hanya bernilai artistik, tetapi juga memiliki potensi ekonomi dan dampak sosial yang besar,” ujar Rizki.

Sejak pertama kali digelar pada tahun 1991, IAPVC telah menjaring puluhan ribu karya dari berbagai negara. Tahun lalu, kompetisi ini diikuti lebih dari 8.000 peserta dengan total lebih dari 23.000 karya terkumpul.

IAPVC 2025 terbuka bagi fotografer profesional, pegiat fotografi, komunitas kreatif, hingga content creator. Kompetisi ini berlangsung dari 12 Juni hingga 30 Agustus 2025, dengan melibatkan fotografer dan jurnalis profesional sebagai dewan juri. Informasi lengkap dan pendaftaran dapat diakses melalui laman www.tamansafari.(ati)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Tomi Sujatmiko

Tags

Rekomendasi

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB
X