nasional

Terkait Pengakuan Agus Rahardjo Soal e-KTP, Bagaimana Sikap DPR?

Rabu, 6 Desember 2023 | 07:31 WIB
Ketua DPR RI Puan Maharani Tiba di Kebun Raya Indrokilo Disambut Ketua DPRD Boyolali Marsono dan Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Boyolali, Susetya Kusuma Dwi Hartanta. (Foto: Mulyawan)

KRjogja.com - JAKARTA - Puan Maharani buka suara terkait pernyataan Mantan Ketua KPK Agus Rahardjo yang mengaku sempat diminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menghentikan kasus korupsi pengadaan KTP elektronik (e-KTP) yang melibatkan mantan Ketua DPR RI Setya Novanto (Setnov).

Saat ditanya, apakah pihaknya dalam hal ini DPR akan menggunakan hak interpelasinya terhadap pemerintah menindaklanjuti dugaan intervensi hukum tersebut, Puan mengatakan pihaknya menjunjung supremasi hukum yang berlaku.

"Kami menjunjung supremasi hukum yang ada," kata Puan, saat konferensi pers, di Kompleks Senayan, Jakarta, Selasa (5/12/2023).

Baca Juga: Izin BPR Persada Guna Dicabut, LPS Siapkan Pembayaran Simpanan Nasabah

Kendati demikian, Puan mengaku menyerahkan kepada para anggota DPR soal perlu tidaknya hak interpelasi itu digunakan.

"Jadi yang kami kedepankan adalah bagaimana menjalankan supremasi hukum itu secara dengan baik-baik dan benar. Bahwa kemudian ada kemudian nantinya ada wacana atau keinginan dari anggota untuk melakukan itu, itu merupakan hak anggota," jelas Puan.

Baca Juga: Penguatan Sinergisme Inovasi Pembelajaran Guna Mewujudkan Lulusan Perguruan Tinggi yang Handal

Dirinya selaku ketua DPR akan mencermati apakah hak interpelasi itu diperlukan atau tidak. Namun, Puan menegaskan DPR ingin supremasi hukum berjalan dengan baik.

"Namun kami juga akan mencermati apakah hal itu diperlukan atau tidak. Yang penting bagaimana supremasi hukum itu bisa berjalan secara baik dan benar," pungkas Puan.(*)

Tags

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB