KRjogja.com - JAKARTA - Hubungan antara Presiden ke-5 RI sekaligus Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat ini mengalami ketegangan dan memasuki babak baru.
Usai absen dari sejumlah agenda resmi kepartaian, Jokowi disebut menggunakan cara baru, yakni melobi Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengkubuwono X (HB X) untuk bisa bertemu dengan Megawati.
Menanggapi hal itu, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan bahwa hubungan antara Megawati dan keluarga kesultanan Hamengkubuwono terbilang dekat. Bahkan oleh Sri Sultan Hamengkubuwono IX, Megawati sudah dianggap seperti anaknya sendiri.
Baca Juga: LPS Segera Bayarkan Klaim Penjaminan Simpanan Nasabah BPR UMKM Solo
“Ya sebenarnya kalau kita lihat antara Ibu Mega dan Sri Sultan ini membangun persahabatan sangat lama. Bahkan Ibu Mega ini sudah dianggap seperti anak dari Sri Sultan Hamengkubuwono ke-IX,” kata Hasto di Kebagusan Jakarta Selatan, Rabu (14/2/2024).
Hasto melanjutkan, antara Megawati dan Sri Sultan memiliki persamaan sikap kenegarawanan. Keduanya diyakini selalu menjaga hak rakyat untuk berdaulat. Sebagai bukti dari hal itu, Hasto mengungkap antara Megawati dan Hamengkubuwono adalah bagian dari sosok reformasi yang turut menandatangani Deklarasi Ciganjur.
Terkait pertemuan dimaksud, Hasto mengatakan memang ada rencana antara Megawati dan Sri Sultan HB X bertemu namun bukan untuk membicarakan atau sesuai dengan permintaan Presiden Jokowi.
Baca Juga: Coblosan di Sleman, Siapapun Pemenangnya Harus Didukung
“Ini (rencana pertemuan) karena tanggung jawab terhadap masa depan bangsa dan negara,” tutur Hasto Kristiyanto menandasi.(*)