nasional

Budiman Sudjatmiko : Sinkronisasi Data Tunggal Kemiskinan Rampung Dua Pekan Lagi

Jumat, 6 Desember 2024 | 23:30 WIB
Potret kondisi rumah salah satu keluarga miskin di Kabupaten Sragen (foto:said masykuri)


Krjogja.com - Jakarta - Kepala Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan Budiman Sudjatmiko mengatakan sinkronisasi data tunggal kemiskinan ditargetkan rampung dua pekan lagi.

Data-data yang sudah dimasukkan antara lain Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE), data Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek).

“Insya Allah, lagi dikejar untuk tahun ini, dua pekan lagi. Makanya tadi kami berbincang dengan BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan untuk mempercepat proses itu, untuk memberikan pencerahan data,” kata Budiman kepada wartawan di Kantor BP Taskin, Jakarta Jumat, (6/12/ 2024).

Baca Juga: Resep Lansia Tetap Produktif, PAFI Kabupaten Bima Anjurkan Olahraga Ini

Adapun data pelanggan Perusahaan Listrik Negara (PLN) dan data pelanggan Pertamina sedang diproses untuk masuk ke dalam sinkronisasi. Saat ini, data-data tersebut sedang diolah oleh Badan Pusat Statistik agar menjadi data terpadu.

Menurut Budiman, metode data tunggal berhasil digunakan oleh pemerintah Cina dan Brazil dalam mengentaskan kemiskinan.

Akan Bertemu Menteri ESDM

Budiman Sudjatmiko menyebutkan bahwa pihaknya berencana bertemu dengan Menteri ESDM Bahlil Lahadalia untuk membahas data tunggal untuk program pengentasan kemiskinan.

Pihaknya sudah mengundang beberapa kementerian/lembaga sebagai bentuk koordinasi, seperti Kementerian Sosial, Kementerian Desa, Kementerian UMKM, Kementerian Ketenagakerjaan, dan BPJS..

"Kita belum bertemu dengan Kementerian ESDM. Nanti kita akan ada tersendiri dengan Pak Bahlil. Ada (pertemuan), pasti ada," kata Budiman.

Baca Juga: Pelatih PSIM Berharap Persijap Kembalikan Poin yang Dicuri di Mandala Krida

Bahlil merupakan pihak yang berwenang dalam hal subsidi bahan bakar minyak (BBM).

Budiman tak menampik bahwa kategori penerima subsidi BBM ini juga berkaitan erat dengan data yang perlu dipadukan dengan data yang saat ini sedang digodok BPS. (Ati)

Tags

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB