nasional

Mendikdasmen Tinjau MPLS Ramah 2025 di Jakarta, Siswa Sambut Penuh Semangat dan Ceria

Rabu, 16 Juli 2025 | 20:57 WIB
Keterangan Foto Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Men dikdasmen ) Abdul Muti ketika meninjau langsung pelaksanan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) Ramah Tahun 2025,Di SMAN 39 Jakarta, Ra (Rini Suryati)


KRJOGJA.com – Jakarta – Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti, meninjau langsung pelaksanaan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) Ramah Tahun 2025 di SMA Negeri 39 Jakarta, Rabu (16/7).

Dalam kunjungannya, Menteri Mu’ti turut didampingi oleh Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah, Gogot Suharwoto; Kepala Pusat Penguatan Karakter, Rusprita Putri Utami; serta Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Nahdiana. Selain di SMAN 39 Jakarta, ia juga menyempatkan diri meninjau pelaksanaan MPLS Ramah di SDN Baru 02 Pagi, Jakarta Timur.

Kunjungan ini merupakan bagian dari peninjauan nasional pelaksanaan MPLS 2025 yang mengedepankan pendekatan ramah anak, bebas kekerasan, dan penguatan karakter peserta didik.

Baca Juga: Anak Belajar Anti Kekerasan dan Tertib Berlalu Lintas di MPLS SDN Maguwoharjo I

“Alhamdulillah, pagi ini kita memulai kegiatan MPLS Ramah 2025 dengan suasana yang ceria dan gembira. Lagu ‘Hari Baru’ sudah dihafal oleh anak-anak, semoga menjadi penyemangat untuk menyambut masa depan gemilang,” ujar Menteri Mu’ti dalam sambutannya di hadapan siswa-siswi baru SMAN 39.

Menteri Mu’ti juga menyampaikan pentingnya peran generasi muda dalam menyongsong Indonesia Emas 2045. Ia mendorong para siswa untuk menyiapkan perencanaan masa depan sejak dini, mengembangkan potensi, dan membangun growth mindset.

“Semua cita-cita mulia dan profesi penting, dari tentara, dosen, atlet, hingga dokter, dimulai dari tekad dan semangat belajar. Pendidikan adalah proses yang memungkinkan kalian mengembangkan potensi,” tambahnya.

Baca Juga: Perjuangan Tim 9 Garuda Plus Berbuah Manis, 17 Oktober Ditetapkan sebagai Hari Kebudayaan Nasional

Mendikdasmen juga menyampaikan bahwa mulai tahun ini akan diterapkan Pembelajaran Mendalam yang mencakup proses pembelajaran yang berkesadaran (mindful), bermakna (meaningful), dan menggembirakan (joyful). Selain itu, ia memperkenalkan “Jeda Ceria”, aktivitas singkat yang bertujuan menyegarkan fisik dan pikiran di tengah proses belajar mengajar.

MPLS Ramah Disambut Antusias Siswa dan Guru

Kepala SMAN 39 Jakarta, Icuk Yunadi, menyampaikan bahwa sekolah telah mempersiapkan seluruh rangkaian kegiatan MPLS Ramah sesuai panduan dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen). Ia menegaskan bahwa MPLS Ramah di sekolahnya berlangsung aman, tanpa kekerasan, dan mengutamakan kenyamanan siswa baru.

“Kakak kelas kami arahkan untuk menjadi pembimbing dan panutan. MPLS Ramah ini bukan ajang perpeloncoan, tapi proses adaptasi yang menyenangkan,” ujarnya.

Baca Juga: Trah Sultan HB II Dukung Menteri Kebudayaan Fadli Zon Tulis Ulang Sejarah Geger Sapehi 1812

Tiga siswa baru, Ratri, David, dan Khalishah, mengungkapkan rasa bahagia dan kebanggaan mengikuti MPLS Ramah tahun ini. Mereka mengaku senang bisa mengenal lebih dalam lingkungan sekolah, teman baru, serta mendapatkan materi bermakna seperti anti perundungan, bahaya narkoba, dan pengenalan ekstrakurikuler melalui Galan Expo (GALEX).

“Saya kaget sekaligus senang bisa bertemu langsung dengan Pak Menteri. Kata-katanya memberi motivasi besar agar kami semangat menjadi generasi emas di 2045 nanti,” kata Khalishah.(ati)

Tags

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB