8 Atlet Bulutangkis Yogya Berpeluang Rebut Super Tiket Audisi Umum PB Djarum 2024

Photo Author
- Sabtu, 14 September 2024 | 14:15 WIB
Salah satu penampilan pemain KU-11 asal Yogyakarta, Vanezya  Artha Nafasta di babak turnamen, sebelum akhirnya menrembus babak semifinal. (Mc. Thoriq)
Salah satu penampilan pemain KU-11 asal Yogyakarta, Vanezya  Artha Nafasta di babak turnamen, sebelum akhirnya menrembus babak semifinal. (Mc. Thoriq)

Salah satu atlet putri yang cukup mencuri perhatian dengan permainan gemilang pada babak akhir turnamen ialah Vanezya Artha Nafasta.

Peserta putri U-11 asal gudeg ini berhasil mengalahkan rekan se daerahnya Claudia Angelina Putri asal Sleman, melalui permainan ketat rubber set.

Berkat kemenangan tersebut, atlet asal Istimewa Badminton Club ini berhasil memastikan diri lolos ke babak semifinal dan selangkah lagi berpeluang masuk final sekaligus berhak meraih Super Tiket menuju tahapan karantina.

“Saya bersyukur bisa menang karena lebih kuat mental dan kelebihan di footwork, jadi tidak sering mati sendiri."

"Terus juga memang saya rutin latihan, setiap hari dalam satu pekan di pagi dan sore hari,” papar Vanezya yang sudah pernah mencicipi podium di sejumlah turnamen lokal.

Impian atlet berusia 10 tahun ini untuk bergabung dengan klub PB Djarum kali ini semakin dekat.

Ia berharap dapat menampilkan kemampuan terbaik di babak semifinal untuk meraih Super Tiket.

"Pada Audisi Umum PB Djarum 2024 ini, saya optimis bisa kembali masuk ke fase karantina," ucap Vanezya optimistis.

Ibu Vanezya, Budi Putri Setyawati menambahkan, keikutsertaan anaknya di Audisi Umum PB Djarum ini merupakan kali ketiga.

Audisi pertama gagal di babak turnamen, dan audisi berikutnya mendapatkan Super Tiket pilihan Tim Pemandu Bakat dan masuk Karantina.

Sayang, Vanezya gagal dan harus angkat koper dan pulang setelah mengikuti karantina selama sekitar tiga minggu, sehingga gagal menjadi bagian atlet PB Djarum.

"Pada Audisi Umum PB Djarum 2024 kali ini, saya optimis Vanezya bisa kembali meraih Super Tiket dan lolos ke tahapan karantina dan selanjutnya menjadi atlet PB Djarum, seperti yang sudah lama saya impikan," ungkap Putri Setya Wati.

Jika pada audisi tahun lalu Vanezya didampingi Pelatih Fransisca Ratnasari, tetapi pada audisi kali ini disertai Pelatih Axioma Peano.

"Bu Fransica tidak bisa mendamngi karena baru antar atlet ke PON," terangnya. 

Penyelenggaraan Audisi Umum PB Djarum setiap tahunnya menjadi kesempatan berharga untuk para atlet belia dari berbagai daerah di Tanah Air untuk memperebutkan Djarum Beasiswa Bulutangkis dan bergabung sebagai atlet PB Djarum.

Bukan hanya diikuti oleh peserta yang baru sekali unjuk kemampuan, tak sedikit pula dari mereka yang sudah mengikuti audisi di tahun-tahun sebelumnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Agusigit

Tags

Rekomendasi

Terkini

Khitan Massal Warnai Perayaan HUT Pertamina di Cilacap

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:55 WIB

Dipercepat, Pembebasan Tanaman Semusim di Kendeng

Jumat, 12 Desember 2025 | 11:00 WIB

Curanmor Paling Dominan Jadi Tindak Kriminal di Blora

Rabu, 10 Desember 2025 | 17:30 WIB

Pelatihan Jinakan AI Agar UMKM Melek Teknologi

Rabu, 3 Desember 2025 | 15:10 WIB
X