BANTUL, KRJOGJA.com - Sebanyak 12 mahasiswa Prodi Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidiakan (FKIP) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) merealisasikan Asistensi Mengajar. Kegiatan ini mengimplementasikan Merdeka Belajar dan Kampus Merdeka.
Uswatun Khasanah MSc, Kaprodi Pendidikan Matematika FKIP - UAD mengatakan, Asistensi Mengajar dilakukan dengan 3 mitra sekolah. Ketiga mitra yang terlibat di antaranya Muhammadiyah Boarding School  (MBS) Pleret Bantul, SMA Negeri 8 Yogyakarta, SMA Internasional Budi Mulia Dua.
"Tiga mitra yang digandeng dalam kerja sama ini mewakili kekhasan karakteristik masing-masing sekolah mitra, yaitu MBS Pleret Bantul sebagai sekolah dengan bentuk boarding school, SMA N 8 Yogyakarta sebagai sekolah dengan kurikulum nasional, dan SMA Internasional Budi Mulia Dua sebagai sekolah dengan kurikulum internasional," ujar Uswatun Khasanah, Rabu (08/12/2021).
Ditegaskan, kegiatan Asistensi Mengajar ini merupakan kegiatan yang penting bagi program studi Pendidikan Matematika FKIP UAD guna mewujudkan profil lulusan sebagai pendidik Matematika.
"Kegiatan ini dilakukan untuk membekali pengalaman akademik maupun non-akademik bagi mahasiswa untuk dapat menjadi pendidik matematika yang professional," katanya.
Ada 4 agenda pokok yang dilaksanakan oleh mahasiswa dalam kegiatan ini yaitu analisis jurikulum Matematika yang digunakan di sekolah, pengembangan perangkat pembelajaran Matematika yang digunakan di sekolah, pengembangan instrumen evaluasi (tes, nontes) yang digunakan di sekolah, dan praktik mengajar (Asisten Mengajar). Kegiatan ini dilaksanakan oleh mahasiswa selama 30 hari efektif sejak September hingga akhir November. (Jay)
