pendidikan

UKSW Gelar Inovasi Harmoni Nusantara, Ciri Khas Kampus Indonesia Mini

Rabu, 26 Juni 2024 | 17:35 WIB
Rektor UKSW Salatiga Intiyas Utami menyaksikan salah satu stand. (Foto : Istimewa)

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno melalui daring menuturkan bahwa di era globalisasi dan digitalisasi yang berkembang pesat, kepemimpinan kreatif dan inovatif menjadi kunci utama menghadapi berbagai tantangan.

Industri kreatif adalah sektor potensial di Indonesia berkat keberagaman budaya dan kekayaan sumber daya manusia (SDM).

“Teknologi digital harus dikombinasikan dengan kreativitas dan inovasi untuk tumbuh dan bersaing di pasar global. Seorang pemimpin perlu memiliki semangat muda, gerak cepat (gercep), dan gas pol,” imbuhnya.

Ketua Forum Komunikasi (Forkom) Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Perguruan Tinggi Jawa Tengah, Suarno Widodo menyatakan bahwa GIHN adalah contoh kolaborasi yang luar biasa antara perguruan tinggi dan masyarakat.

Baca Juga: Infernal Lamentations Berjuang Lewat Symphonic Technical Feathcore dengan single 'HIEROPHANY'

“Kami siap berkolaborasi untuk memecahkan permasalahan di tingkat nasional,” ungkapnya.

Rektor Universitas Parahyangan Prof. Ir. Tri Basuki Joewono., Ph.D., yang hadir turut mengucapkan selamat atas terselenggaranya acara yang inovatif ini.

"Kami mendukung kegiatan yang inovatif dan semoga kolaborasi ini terus berlanjut untuk kebaikan bersama," ujarnya dengan penuh antusiasme.

Turut menjadi rangkaian kegiatan, digelar INOVATALK dengan tiga narasumber yang mumpuni di bidangnya. Ketiganya yaitu CMILT/Expert Member Startup and Incubation Division Universitas Sebelas Maret (UNS) Khresna Bayu Sangka SE., MM., Ph.D., Direktur PT Waleta Ada Jaya Djoko Hartanto, S.E., M.Des., Researcher UKSW Dr. Hanna Arini Parhusip.

Baca Juga: Melanjutkan Kesuksesan, Event Cherrypop 2024 Kembali Hadir di Lapangan Panahan Kenari Agustus Nanti

Mereka membahas pentingnya ekosistem kampus yang kolaboratif untuk mengkomersialkan hasil penelitian dosen dan mahasiswa, serta langkah-langkah untuk menjalin hubungan jangka panjang dengan mitra guna menghasilkan produk yang memberikan manfaat langsung.

Selain itu, Lomba Content Creator dengan tema "Live Your Dream Build Your Creation: Ciptakan Pemimpin Masa Depan dengan Konten Berdaya Dampak" diikuti oleh 80 peserta dari berbagai tingkat pendidikan juga diselenggarakan di hari pertama pelaksanaan GIHN.

Hadir pula, Wakil Ketua LPPM Universitas Katolik Atma Jaya Yogyakarta Drs. A. Wibowo Nugroho Jati, MS., Wakil Rektor Universitas Kristen Maranatha Bandung Ir. Olga Pattiwae, M.S., Ph.D., Pimpinan Politeknik Bisnis Digital Indonesia Dr. Hary Jacom, M.Si., Kasubdir Pengembangan inovasi pendidikan dan PUI Universitas Negeri Surabaya Prof. Dr. Endang Susantini, M.Pd., perwakilan UPGRIS Semarang, Universitas Negeri Surabaya, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, dan Universitas Pekalongan serta Universitas Kristen Papua. (*)

Halaman:

Tags

Terkini

Perlu 7 Pilar Fondasi Sistematik Kinerja Aset

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:20 WIB

Lagi, Dr Sihabul Millah Pimpin IIQ An Nur Yogyakarta

Sabtu, 20 Desember 2025 | 20:30 WIB

Menemukan Rumah Kedua di Sekolah Rakyat

Sabtu, 20 Desember 2025 | 17:10 WIB