Budi menyatakan kemungkinan benar ada perlakuan yang keras pada warga binaan baru.
"Keras dengan tujuan adanya perubahan perilaku menjadi lebih baik pada narapidana, tapi tentunya masih dalam batas perikemanusiaan (sesuai SOP) tidak sesadis seperti yang dilaporkan ke Ombudsman. Jadi kabar kalau sampai ada yang meninggal itu tidak benar dan sangat berlebihan," tegas Budi.
Menurut Budi investigasi terus dilakukan dan secepatnya hasil akan diumumkan. "Meski pekerjaan Kemenkumham banyak, tetapi investigasi ini tetap menjadi prioritas," jelasnya
Lima petugas tersebut diduga terlibat dalam tindak kekerasan di Blok Edelweis Lapas Narkotika Yogyakarta setelah ada investigasi selama empat hari. Salah satu yang ditarik diantaranya Kepala Pengamanan Lapas Narkotika Yogyakarta.
Sampai saat ini, lima petugas tersebut masih dimintai keterangannya di Kanwil Kemenkumham DIY. "Kita gali dulu sejauh mana peran mereka dalam dugaan terjadinya tindak kekerasan di Lapas Narkotika," pungkas Budi. (Vin)