KRjogja.com - DEMAK - Menjadi pemenang Lomba Kampung Juara (LKJ) Kabupaten Demak 2023 pastinya diangankan setiap peserta ajang bergengsi besutan Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Dinperkim) Kabupaten Demak itu. Namun saat diumumkan sebagai Juara l LKJ, tetap saja membuat warga Kampung Harapan Desa Kalikondang terkaget-kaget.
"Menjadi peserta terbaik LKJ Kabupaten Demak 2023 tentu saja membuat kami bangga. Sebab tidak pernah terbayang jadi juara, setelah melihat kampung-kampung peserta lainnya yang semuanya bagus dan layak menang," kata Ahmad Said, Ketua RW l Desa Kalikondang yang sekaligus yang disepuhkan di Kampung Harapan.
Awalnya ikut LKJ, menurut Ahmad Syahid, hanya sebatas partisipasi. "Waktu itu yang penting semangat partisipasi. Apalagi semua warga guyub dan sengkuyung. Minimal jika belum beruntung menjadi pemenang LKJ, kampung kami menjadi tertata rapi, bersih, tertib dan nyaman," ujarnya.
Baca Juga: Astindo Travel Fair Tawarkan Banyak Promo Liburan, Target Raup Rp 48 Miliar Transaksi
Kalaupun di kemudian hari Kampung Harapan Kalikondang terpilih sebagai Juara I LKJ Kabupaten Demak 2023, bersama Kampung Gablok Guyub Karangawen (Juara ll) dan Kampung PIB BersATOe Mangunjiwan (Juara lll), itu adalah anugerah luar biasa dari Sang Pencipta. "Alhamdulillah cita-cita dan doa kami diijabah Allah SWT," imbuhnya.
Saat ditanya hadiah senilai R0 200 juta akan diwujudkan dalam bentuk pembangunan apa? Menurut Ahmad Syahid masih dalam pembahasan. "Ada tiga usulan warga Kampung Harapan. Yang pertama pembuatan sumur artetis, yang kedua perbaikan saluran pembuangan, serta betonisasi jalan," ujarnya.
Dari ketiga usulan tersebut, menurut Ahmad Syahid, akan dipilih yang paling banyak mendatangkan manfaat bagi warga. Sekaligus ada unsur keberlanjutannya.
Sementara di Kampung Gablok Guyub, prioritas keinginan warga adalah pembangunan gapura. Sebab gapura adalah 'tetenger' atau penanda suatu wilayah dalam hal ini kampung. Sejauh ini Kampung Gablok Guyub Desa Jragung Kecamatan Karangawen tersebut belum memilikinya.
Baca Juga: UMKM Naik Kelas, BI DIY Tekanan Pada Pendampingan
"Namun jika anggaran masih mencukupi dan diperbolehkan, kami juga berharap bisa memperbaiki tempat wudhu di mushola," kata Mulyono, didampingi sang istri Ningsih.
Berbeda halnya dengan Kampung Harapan dan Kampung Gablok Guyub, warga Perumahan PIB BersATOe telah lama sepakat akan menggunakan hadiah LKJ untuk perbaikan saluran drainase. Sebagaimana disampaikan Farikhi koordinator PIB BersATOe, karena dibangun pada tahap awal, saluran drainase bagian depan perumahan terkendala pembuangannya.
Sehubungan itu, Plt Kepala Dinperkim Kabupaten Demak H Amir Mahmud SSos MT menyampaikan apresiasi kepada segenap peserta LKJ yang telah berpartisipasi. Sehingga sedikit banyak membantu pemerintah daerah mengatasi kawasan kumuh, dan menciptakan lingkungan layak huni.
"Mohon jangan melihat hadiah LKJ dari nilainya. Namun sebagai wujud penghargaan kami bagi masyarakat yang telah peduli memajukan lingkungan tinggal masing-masing. Semoga bermanfaat dan terus dijaga berkelanjutannya," pungkas Amir Mahmud. (Hum Dinperkim/ ssj)