KRjogja.com - PURBALINGGA - Upaya pemerintah desa Kedungjati menjadi desa cerdas ditandai peluncuran inovasi aplikasi Siap Manjat (Sistem Informasi dan Pelayanan Mandiri Desa Kedungjati). Aplikasi itu merupakan teknologi informasi untuk pelayanan publik.
Peluncuran Desa Digital dilaksanakan di sela-sela acara Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) Kader Kesehatan UPTD Puskesmas Bukateja di lapangan Desa Kedungjati, Minggu (8/10/2023).
Baca Juga: PSIM Jelaskan Alasan Memilih Taopik Hidayat untuk Atasi Krisis Penjaga Gawang
"Aplikasi Siap Manjat memaksimalkan pelayanan dan keterbukaan informasi publik. Pelayanan di desa Kedungjati akan transparan, akuntabel, partisipatif dan inklusif," tutur Kepala Desa Kedungjati Suwondo.
Sekretaris Desa Kedungjati, Agus Yuli Pamujo menyebutkan, berbagai layanan akan didapatkan oleh masyarakat dalam aplikasi itu. Meliputi informasi profil desa, keuangan desa, informasi pembangunan dan potensi desa, menu layanan mandiri untuk mengurus data kependudukan dan surat keterangan secara online, serta pemasaran produk UMKM.
Baca Juga: Marathon Pertama di Kota Yogya Sukses, 2.500 Peserta Lari Bareng Susuri Jalanan Sumbu Filosofis
"Warga bisa mengakses di laman www.kedungjati.id. Sebelum memanfaatkan layanan mandiri warga harus melakukan aktivasi dulu dengan menghubungi operator desa untuk mendapatkan kode PIN,” ujarnya.
Walhasil, dengan inovasi itu, desa Kedungjati terpilih mewakili Provinsi Jateng dalam penilaian keterbukaan informasi publik desa di tingkat nasional.
Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi) yang menghadiri kegiatan Germas di desa meminta pemerintah dan warga desa Kedungjati memanfaatkan dan mengoptimalkan aplikasi itu untuk kemashlatan masyarakat setempat. (Rus)
