KKN UMBY Kelompok 137 Edukasi Peternakan Ayam dan Penyediaan Bibit Tanaman

Photo Author
- Sabtu, 16 Agustus 2025 | 22:40 WIB
 Mahasiswa KKN UMBY Kelompok 137  berfoto bersama warga di sela kegiatan  (Istimewa )
Mahasiswa KKN UMBY Kelompok 137 berfoto bersama warga di sela kegiatan (Istimewa )


KRJOGJA.com SLEMAN – Fokus pada edukasi peternakan ayam petelur dan penyediaan bibit tanaman, Kuliah Kerja Nyata (KKN) PPM Mandiri Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) Kelompok 137 melaksanakan pengabdian di Kelompok Wanita Tani (KWT) Jasmine, Dusun Nologaten, Sleman. Program KKN ini sebagai bagian dari upaya membangun kemandirian pangan lokal.

Selama masa pengabdian, mahasiswa KKN UMBY memberikan pelatihan teknis peternakan ayam petelur, mulai dari persiapan kandang, manajemen pakan, hingga perawatan harian. "Agar anggota KWT Jasmine mampu mengelola peternakan secara mandiri dan berkelanjutan," tutur Ketua kelompok KKN, Alif Aporisma S, Sabtu (16/8).

Tim KKN juga menyerahkan bibit tanaman produktif serta memanfaatkan media tanam dari galon bekas. "Metode ini tidak hanya ramah lingkungan, tetapi juga menjadi solusi kreatif untuk memaksimalkan lahan terbatas di kawasan pemukiman," jelas Alif.

Baca Juga: Resmi Dikukuhkan Bupati, Santri Hingga Keturunan Tionghoa Masuk Anggota Paskibra 2025 Sukoharjo

Ditegaskan tujuan utama kegiatan ini adalah memberdayakan masyarakat melalui keterampilan praktis yang bisa langsung diterapkan. "Kami ingin kontribusi ini berdampak jangka panjang. Edukasi dan fasilitas yang kami berikan diharapkan menjadi modal bagi warga untuk terus berkembang," paparnya.


Sementara Ketua KWT Jasmine, Wahyu Hanani, mengapresiasi kegiatan ini. "Program ini membantu kami meningkatkan pengetahuan dan keterampilan, baik di bidang peternakan maupun pertanian. Bantuan bibit dan edukasi yang diberikan sangat bermanfaat untuk keberlanjutan usaha kami," ujarnya.

Lebih lanjut Alif berharap kolaborasi KKN UMBY dan KWT Jasmine menjadi contoh nyata sinergi perguruan tinggi dengan masyarakat dalam membangun ketahanan pangan lokal. "Diharapkan, program ini mampu menginspirasi komunitas lain untuk mengembangkan inovasi serupa demi mewujudkan kemandirian ekonomi dan lingkungan yang berkelanjutan," pungkasnya. (Vin)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Tomi Sujatmiko

Tags

Rekomendasi

Terkini

Menteri Agama Luncurkan Dana Paramita bagi ASN Buddha

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:21 WIB

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

Unpad Bandung Juara I UII Siaga Award 2025

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:30 WIB
X