Resmi Dikukuhkan Bupati, Santri Hingga Keturunan Tionghoa Masuk Anggota Paskibra 2025 Sukoharjo

Photo Author
- Sabtu, 16 Agustus 2025 | 17:10 WIB
Bupati Sukoharjo Etik Suryani mengukuhkan 74 Paskibra HUT ke-80 Kemerdekaan RI. (Dokumen Pemkab Sukoharjo)
Bupati Sukoharjo Etik Suryani mengukuhkan 74 Paskibra HUT ke-80 Kemerdekaan RI. (Dokumen Pemkab Sukoharjo)


SUKOHARJO, KRjogja.com - Sebanyak 74 anggota Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) Kabupaten Sukoharjo tahun 2025 resmi dikukuhkan. Pengukuhan dipimpin Bupati Sukoharjo Etik Suryani. Paskibra tersebut nantinya akan bertugas pada upacara bendera peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) di Alun-Alun Satya Negara Sukoharjo, Minggu (17/8).

Kepala Kesbangpol Sukoharjo Budi Santoso, Sabtu (16/8) mengatakan, Pemkab Sukoharjo sebelumnya telah melakukan persiapan menjelang peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan RI dengan melakukan seleksi anggota Paskibra. Hasil seleksi tersebut kemudian dilakukan pelatihan melibatkan petugas terkait.

Proses pelatihan calon anggota Paskibra digelar di sekitar Alun-Alun Satya Negara Sukoharjo. Setelah lama berlatih, akhirnya dilakukan pengukuhan. Pengukuhan 74 anggota Paskibra digelar di Rumah Dinas Bupati Sukoharjo, Jumat (15/8) sore. Kegiatan dipimpin Bupati Sukoharjo Etik Suryani. Hadir juga para pimpinan Forkopimda Sukoharjo.

Budi menjelaskan, para calon anggota Paskibra yang dikukuhkan merupakan hasil seleksi ketat dari ratusan siswa SMA sederajat di Kabupaten Sukoharjo. Proses
seleksi berlangsung sejak Februari hingga Juni 2025, mencakup berbagai tahapan penilaian fisik, mental, kedisiplinan, wawasan kebangsaan, serta keterampilan baris-berbaris.

Tahun ini, perhatian publik tertuju pada dua siswa santri Pondok Pesantren Al Mukmin Ngruki, Cemani, Grogol, yaitu Ado Akhdan Wistara dan Muhammad Ihsan Abdul Wahhab, yang berhasil lolos seleksi dan resmi menjadi bagian dari Paskibra Sukoharjo 2025. Kehadiran mereka menjadi kebanggaan tersendiri bagi dunia pendidikan berbasis pesantren, sekaligus menunjukkan bahwa semangat nasionalisme dapat tumbuh di semua lingkungan pendidikan.

Selain itu, turut menjadi sorotan adalah Rachel Tamariska Soehendro, siswi SMA Kalam Kudus Grogol yang merupakan keturunan Tionghoa. Sebagai wujud keberagaman dan semangat persatuan di Kabupaten Sukoharjo.

Jumlah anggota Paskibra yang dikukuhkan tahun ini adalah 74 orang, terdiri dari 49 siswa laki-laki dan 25 siswa perempuan. Mereka akan bertugas dalam Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi dan Penurunan Sang Merah Putih pada peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Alun-Alun Satya Negara Kabupaten Sukoharjo pada 17 Agustus 2025.

Bupati Sukoharjo Etik Suryani dalam sambutannya saat pengukuhan Paskibra tahun 2025 menyampaikan apresiasi dan rasa bangga kepada seluruh anggota Paskibra yang telah berjuang melalui
proses seleksi yang panjang. “Kalian adalah putra-putri terbaik Sukoharjo. Tugas kalian bukan sekadar mengibarkan bendera, tetapi juga mengibarkan semangat persatuan dan cinta tanah air di hati seluruh masyarakat,” ujarnya.

Pengukuhan ini menjadi awal perjalanan penting para anggota Paskibra dalam mengemban amanah negara. “Semoga pengalaman ini menjadi bekal berharga dan memupuk rasa cinta tanah air yang kuat di masa depan,” lanjutnya. (Mam) 
 
 
 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Agusigit

Tags

Rekomendasi

Terkini

Giliran Polisi Kosek Miras, Ratusan Botol Disita

Jumat, 19 Desember 2025 | 11:30 WIB
X