Ngayogjazz 2025, Alunan Haru di Sela-sela Jalan Kampung Imogiri

Photo Author
- Minggu, 16 November 2025 | 10:35 WIB
Penampilan Sri Hanuraga di Panggung Ngayogjazz 2025   (Risbika Putri)
Penampilan Sri Hanuraga di Panggung Ngayogjazz 2025 (Risbika Putri)

Krjogja.com - BANTUL - Ngayogjazz 2025 dihelat, penonton dipersilahkan untuk menafsirkan arti tema 'Jazz Diundang Mbokmu".

Apakah hal itu sebuah panggilan untuk pulang ke “rumah” menikmati nostalgia yang lembut atau sekadar nyanyian dan tawa ringan di sela obrolan. Setidaknya musik jazz yang mengalun di sela-sela jalan kampung membuat hati hangat dan gembira.

Baca Juga: Kolaborasi Kuliner 6 Chef Dalam Food Festival 12 Hands di Swiss-Belboutique Yogyakarta

Selain komunitas jazz se-Nusantara, beberapa musisi jazz Indonesia yang tampil di Ngayogjazz 2025 di Kepanewon Imogiri. Musisi tersebut antara lain Sri Hanuraga, Andre Dinuth, Aditya Ong Quartet, Dion Subiyakto, Woppa Ft. Farah Di, dan masih banyak lagi.

Dari Prancis akan tampil Kevin Saura Group 4Tet, Pasqua Pancrazi, Laurent Guerirard, Olivier Bertholet). Selain itu ada juga Eef Van Breen dari Belanda, dan juga Bennet Brandeis Trio dari Amerika Serikat.

Di samping kegiatan bermusik, kesenian tradisional dan Pasar Jazz turut hadir. Sebuah bentuk dukungan Ngayogjazz untuk UMKM setempat yang menampilkan beragam produk kerajinan dan kuliner potensi Kalurahan Imogiri.

Baca Juga: Pekerjaan Rumah Pariwisata DIY

Guyub Yogja juga kembali hadir untuk memeriahkan suasana. Akan ada banyak aktivitas yang digelar oleh Guyub Jogja di Ngayogjazz 2025 dari pemutaran film, klinik, hingga workshop.

Rizky Handayani Deputi Bidang Industri dan Investasi Kementerian Pariwisata Indonesia memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada panitia penyelenggara NgayogJazz, masyarakat Imogiri, dan komunitas jazz atas dedikasi dan semangat dalam menghidupkan festival ini setiap tahunnya.

"Ngayogjazz bukan hanya sekadar festival musik, tetapi juga menjadi ruang silaturahmi yang mempertemukan seniman, artis, dan masyarakat tanpa sekat. Dengan keunikan dan kekhasannya, Ngayogjazz telah membuktikan diri sebagai salah satu event budaya yang luar biasa di Indonesia, bahkan telah masuk sebagai Kharisma Event Nusantara selama top ten. Semoga Ngayogjazz terus menjadi ikon kebudayaan Yogya dan menjadi inspirasi bagi event-event lainnya di Indonesia,"kata Rizky dalam pembukaan Ngayogjazz 2025 (15/11/25).

Selanjutnya Panewu Kepanewon Imogiri, Slamet Santosa mengatakan wilayah Imogiri .emang dikenal sebagai gerbang budaya yang mempunyai berbagai potensi budaya yang lengkap baik yang bersifat fisik maupun non fisik.

"Di samping di tempat ini terdapat sebuah kawasan cagar budaya yaitu Makam Raja-Raja Mataram Imogiri, sebuah magnet yang menarik bagi seluruh warga masyarakat untuk hadir di tempat ini. Tempat ini dikenal dengan sentra kerajinan batik, Keris, Wayang, dan berbagai kesenian baik tradisional maupun kesian Yang kontemporer," kata Santosa.

Ia juga berterimakasih atas hadirnya Ngayogjazz sebagai event bergengsi jazz di Imogiri.

"Hadir bersama kita malam hari ini sore hari ini Berbagai potensi kesenian masyarakat yang melengkapi. Imogiri berkolaborasi dengan acara Ngayogjazz 2025. Semoga musik jazz semakin dikenal luas oleh masyarakat. Tidak hanya oleh kalangan elit Tetapi musik jazz musik yang merakyat. Imogiri siap untuk berkolaborasi untuk event-event selanjutnya,"imbuhnya.

Board Creative Ngayogjazz Aji Wartono mengatakan Ngayogjazz tahun ini mengangkat tagline 'Jazz Diundang Mbokmu'.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ary B Prass

Tags

Rekomendasi

Terkini

Mantan Vokalis Edane, Ecky Lamoh Meninggal Dunia

Minggu, 30 November 2025 | 10:30 WIB
X