Serbuk Rempah 'Moegi' SMK Muhammadiyah Minggir Jadi Ikon Wirausaha Muda Sekolah

Photo Author
- Selasa, 9 Desember 2025 | 22:01 WIB
Produk Serbuk Rempah 'Moegi' sangat diminati pengunjung pameran. (Istimewa)
Produk Serbuk Rempah 'Moegi' sangat diminati pengunjung pameran. (Istimewa)

Krjogja.com - SLEMAN - SMK Muhammadiyah Minggir mengukuhkan komitmennya dalam menciptakan wirausaha muda melalui program unggulan Direktorat SMK Kemendikdasmen RI dengan sukses menggelar Unjuk Aksi Produk Kewirausahaan. Pada kesempatan ini, fokus utama tertuju pada inovasi produk minuman serbuk rempah 'Moegi' yang mengusung kearifan lokal.

Unjuk Aksi ini telah dilaksanakan dalam beberapa kesempatan strategis, menunjukkan konsistensi produk di mata publik dan pemangku kepentingan. Pada 23 November 2025, kegiatan ini dipamerkan dalam rangkaian Milad Muhammadiyah yang dikemas bersamaan dengan Tabligh Akbar dan berhasil menarik perhatian lebih dari 800 pengunjung.

Selanjutnya, pada 30 November 2025, Moegi kembali ditampilkan di Kalurahan Sendangrejo, Minggir, bersama berbagai UMKM, serta didampingi oleh Pimpinan Muhammadiyah, Forkompimcam Minggir, dan lurah se-Minggir.

Baca Juga: Pengawasan DAS DIY Mendesak, Mas Marrel Serukan Kolaborasi Besar-Besaran Lintas Sektor

Produk Moegi yang dikembangkan siswa SMK Muhammadiyah Minggir mendapatkan beragam tanggapan positif dan apresiasi tinggi, baik dari tingkat lokal maupun pusat.

"Saya sangat mengapresiasi produk siswa ini. Moegi memiliki potensi besar dan bisa menjadi salah satu ikon kebanggaan Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Minggir. Ini membuktikan bahwa pendidikan kejuruan mampu melahirkan produk yang berdaya saing," kata H Ngadimin, Ketua PCM Minggir.

Dukungan juga datang dari Jakarta. Pada kesempatan terpisah, produk ini diapresiasi oleh Arif Jamali Muis, Staf Khusus Mendikdasmen RI, yang menyoroti keunggulan Moegi sebagai produk kewirausahaan yang mengusung kearifan lokal.

Kepala SMK Muhammadiyah Minggir, Edy Purwanto, menyatakan bahwa kegiatan unjuk aksi ini bukan sekadar pameran, melainkan simulasi proses bisnis nyata, mulai dari produksi, branding, hingga pemasaran yang berkolaborasi dengan Dunia Usaha Dunia Industri (DUDI). "Ini sejalan dengan tujuan program Direktorat SMK untuk mempersiapkan lulusan yang siap menciptakan lapangan kerja sendiri," ujar Edy Purwanto, Senin (8/12/2025).

Baca Juga: DIY Beri Bantuan Rp 1 Miliar untuk Sumatra dan Aceh, Kontak Kampus Bantu Biaya Kuliah dan Hidup Mahasiswa Terdampak

Ketua Tim Jaringan Usaha dan Kemitraan Dinas Koperasi UKM Kabupaten Sleman, Sri Wara Nusandari SE MM, juga memberikan penghargaan atas produk inovatif ini. Produk Moegi memiliki berbagai varian, seperti jahe original, jahe lemon, kunyit lemon, empon-empon, dan sebagainya.

SMK Muhammadiyah Minggir yang berlokasi di Sidorejo, Sendangrejo, Minggir, berkomitmen menjadi pusat pengembangan keterampilan dan kewirausahaan berbasis nilai-nilai lokal dan Islami, sesuai dengan arah Direktorat SMK Kemendikdasmen RI. (Dev)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Danar W

Tags

Rekomendasi

Terkini

Zalaka Pastry dan Cake Batik Angkat MAN 5 Sleman

Jumat, 14 November 2025 | 19:50 WIB

Tri Wahyuni Pemuda Pelopor Seni Budaya DIY 2025

Rabu, 29 Oktober 2025 | 09:40 WIB

Mursyid Juara 1 Lomba Matematika Integrasi

Minggu, 16 Maret 2025 | 19:10 WIB
X