Nampaknya, pelaku hanya membidik Ibunya. "Anak korban tidak mengalami luka apapun. Yang terluka hanya ibunya", jelas Irwan Anwar.
Dua tembakan mengarah pada bagian perut. Sebutir peluru menembus perut dan sebutir peluru lagi mengeram di dalam tubuh korban.
Polisi yang melakukan pengejaran terhadap pelaku misterius itu berkoordinadi dengan Kodim dan Den Pom menyita barang bukti satu selongsong peluru proyektil kaliber 5,7 mm dan percikan darah korban. (Cry)