Fakta Baru Perkembangan Corona di Jawa Tengah

Photo Author
- Kamis, 19 Maret 2020 | 12:38 WIB
Warga masyarakat Kudus yang belum lama ini bepergian ke negara yang terdampak virus Corona dapat segera melakukan skrining ke puskesmas atau rumah sakit (Trq)
Warga masyarakat Kudus yang belum lama ini bepergian ke negara yang terdampak virus Corona dapat segera melakukan skrining ke puskesmas atau rumah sakit (Trq)

PASIEN positif corona semakin bertambah di Jawa Tengah (Jateng) namun disisi lain sebagian rumah sakit di daerah bersiap diri menangani pasien yang terpapar covid-19. Berikut fakta baru mengenai penanganan hingga jumlah pasien positif yang terjadi hingga Rabu (18/03/2020) malam :

1. Satu Pasien Positif Corona Meninggal Dunia

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengungkapkan, pasien positif Korona (Covid19) di Jawa Tengah yang meninggal dunia kembali bertambah 1 orang. Sebelum meninggal, pasien tersebut dirawat selama dua hari di RS Moewardi, Surakarta.

Ganjar Pranowo di Semarang Rabu (18/3) malam mengungkapkan, pasien yang meninggal tersebut berjenis kelamin perempuan berusia 49 tahun. Sebelum meninggal, dilihat dari hasil tracking Pemprov Jateng, orang tersebut mengikuti seminar di Bogor.

“Pasien ini memiliki riwayat perjalanan yang sama dengan pasien positif Covid-19 meninggal kasus pertama di Jawa Tengah, yang juga dirawat di RS Moewardi Surakarta. Sampai saat ini di Jawa Tengah pasien positif Covid-19 yang memiliki riwayat perjalanan di Bogor untuk mengikuti seminar berjumlah 4 orang, 2 di antaranya meninggal. Dengan demikian jumlah pasien Korona di Jawa Tengah yang meninggal menjadi 3 orang,” tutur Ganjar Pranowo.

2. Terus mencari data peserta seminar di Bogor




-

Sebelumnya, Selasa (17/3), Gubernur Jateng mengumumkan 1 pasien Covid-19 yang dirawat di RSUP Dr Kariadi Semarang meninggal. Tim Pemprov Jateng terus melakukan tracking di Bogor untuk mencari data seluruh peserta seminar, dan sampai sekarang masih diusahakan oleh panitia.

Ganjar juga telah menghubungi Gubernur Jawa Barat untuk menyikapi ini. Hingga saat ini di Jawa Tengah terdapat 1.005 Orang Dalam Pemantauan (ODP), sedangkan 68 Pasien Dalam Pengawasan (PDP), 24 di antaranya telah pulang dalam kondisi sehat dan 2 orang meninggal. Untuk pasien positif Korona sebanyak 9 orang, 6 orang di antaranya dirawat intensif dan 3 orang meninggal.

3. Ada Tiga Orang PDP di Temanggung

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Temanggung dr Suparjo

MKes menyampaikan, sebanyak 3 orang PDP dirawat di RSUD Temanggung. Sedangkan ODP sebanyak 371 orang. Mereka yang masuk PDP telah dilakukan tes swab, namun belum terkonfirmasi positif atau negatif virus Korona.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: tomi

Tags

Rekomendasi

Terkini

Libur Nataru, PLN Siagakan 315 SPKLU di Jateng-DIY

Jumat, 19 Desember 2025 | 23:10 WIB

FEB Unimus Gelar Entrepreneurship Expo and Competition

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:30 WIB

HISPPI PNF Jawa Tengah Resmi Dikukuhkan

Jumat, 12 Desember 2025 | 16:10 WIB

Kasus HIV/AIDS di Salatiga 1.055 Kasus

Kamis, 11 Desember 2025 | 10:05 WIB
X