Belasan WNA Dideportasi dari TPI Semarang, Apa Sebabnya?

Photo Author
- Jumat, 6 September 2019 | 07:10 WIB
Rapat Koordinasi Tim Pengawas Orang Asing (Timpora) Kantor Imigrasi Klas I TPI Semarang dengan jajaran Instansi Salatiga. (Edy Susanto)
Rapat Koordinasi Tim Pengawas Orang Asing (Timpora) Kantor Imigrasi Klas I TPI Semarang dengan jajaran Instansi Salatiga. (Edy Susanto)

SALATIGA, KRJOGJA.com - Kantor Imigrasi Klas I TPI Semarang selama satu semester di tahun 2019 ini  mendeportasi belasan warga negara asing (WNA) dan pro justisia karena melanggar keimigrasian dan pidana. 

Baca Juga: Ada Indikasi 'Nakal', Imigrasi Jateng Tolak 171 Permohonan Paspor

Demikian diungkapkan Kepala Seksi Intelijen dan Penindakan Keimigrasian (Kasi Inteldakim) Kantor Imigrasi Klas I TPI Semarang, Ma’mum kepada wartawan usai rapat koordinasi Tim Pengawasan Orang Asing (Timpora) di Salatiga, Kamis (05/09/2019). 

“Jumlah WNA yang kami deportasi dari wilayah TPI Semarang sebanyak 19 orang, sedangkan yang pro justitia 13 orang. Data ini terhitung mulai Januari-Agustus 2019,” tandas Ma’mum. 

Ma’mum menambahkan saat ini juga masih terjadi kurangnya kesadaran dari pengelola hotel, homestay yang masih melanggar dengan tidak melaporkan ke kantor imigrasi bila mengurusi orang asing yang menginap. Padahal melaporkan keberadaan orang asing yang menginap merupakan kewajiban dan apabila melanggar ada sanksinya. 

Penguatan Tim Pengawasan Orang Asing sangat perlu dilakukan untuk mwujudkan pengawasan keimigrasian yang terkoordinasi secara menyeluruh terhadap keberadaan dan kegiatan orang asing di wilayah Indonesia termasuk di Kota Salatiga.

“Pada bulan Oktober nanti, kami akan lakukan operasi gabungan (osgab) di Salatiga bersama timpora dari instansi lain mulai timpora kota, sampai timpora kecamatan," kata Ma’mum.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: danar

Tags

Rekomendasi

Terkini

Libur Nataru, PLN Siagakan 315 SPKLU di Jateng-DIY

Jumat, 19 Desember 2025 | 23:10 WIB

FEB Unimus Gelar Entrepreneurship Expo and Competition

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:30 WIB

HISPPI PNF Jawa Tengah Resmi Dikukuhkan

Jumat, 12 Desember 2025 | 16:10 WIB

Kasus HIV/AIDS di Salatiga 1.055 Kasus

Kamis, 11 Desember 2025 | 10:05 WIB
X