SEMARANG, KRJOGJA.com - Sebanyak 3.295 ton beras berhasil diserap oleh tim Serap Gabah (Sergab) Badan Ketahanan Pangan (BKP) Kementerian Pertanian (Kementan) di Jawa Tengah.
“Di masa percepatan ini sudah bukan waktunya lagi diskusi, tapi kerja-Sergap-siap,†ujar Kepala Pusat Distribusi dan Cadangan Pangan BKP Kementan, Riwantoro, Minggu (24/6/2018) dalam keterangannya kepada media.
Baca Juga: Pilkada Serentak 2018, Ini Harapan MUI
Menurut dia, di 2018 ini, Jawa Tengah diberi target menyerap 362 ribu ton beras. Saat ini 112 ribu ton atau 37 persen beras berhasil diserap selama periode Januari-Juni 2018.
Diperkirakan Jawa Tengah mampu menghasilkan beras hingga 77 ribu ton gabah kering atau setara dengan 2.500 ton beras di bulan Juni 2018 ini.
Beberapa daerah dengan potensi serapan harian terbesar bulan Juni 2018 yaitu Grobogan (350 ton), Sragen (300 ton), Pati (270 ton), Demak (250 ton), dan Blora (200 ton).
Riwantoro berharap sinergi Kementerian Pertanian, Perum Bulog, jajaran TNI, Pemerintah Daerah Provinsi dan Kabupaten, dan elemen lainnya dapat terus ditindaklanjuti baik di Subdivre Pekalongan maupun Banyumas.
Terpisah, Kepala Sub Divre Bulog Pati, Taufik menjelaskan bahwa keberhasilan ini tidak terlepas dari dukungan petani, Gapoktan, dan mitra kerja Bulog, serta Tim Sergap.