"Kita harus mampu mengelola informasi terkait layanan publik secara profesional sehingga tercipta opini publik yang positif untuk pemerintah kota Semarang. Sebagai pelayan masyarakat yang sering melakukan sosialisasi, ASN diharapkan mampu menjaga integritasnya dan ikut mendukung peningkatan citra maupun reputasi Pemerintah Kota Semarang,” ujar Joko.
Sebagai puncak rangkaian pelatihan, seluruh peserta mengikuti ujian sertifikasi Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) pada hari ketiga. Sebanyak 25 peserta mengikuti skema Public Speaking, sementara 15 lainnya mengikuti skema Pelaksanaan Media Kehumasan.
Pelatihan ini disambut positif oleh para peserta. Salah seorang ASN peserta pelatihan menyampaikan apresiasinya, “Dengan pelatihan ini, kami jadi lebih percaya diri dalam berbicara di depan publik dan memahami strategi komunikasi yang lebih efektif”, ujar Nur Faizah, salahsatu ASN dari Bagian Kompimpro Kota Semarang yang terlibat dalam kegiatan tersebut.
Melalui pelatihan dan sertifikasi ini, ASN Kota Semarang diharapkan dapat meningkatkan keterampilan komunikasi dan semakin siap menghadapi tantangan komunikasi di era digital, serta mampu membangun citra pemerintahan yang transparan, kredibel, dan profesional.
Kegiatan ini tentunya menjadi sebuah langkah maju yang inspiratif untuk mewujudkan pelayanan publik yang lebih baik bagi masyarakat Kota Semarang. (*)