KRjogja.com - SALATIGA - Narapidana atau Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Rumah Tahanan Negara Salatiga mengikuti pelatihan tata cara pemulasaran jenazah. WBP juga dilatih tata cara dari memandikan, mengkafani, dan salat jenazah, Kamis (14/9/2023).
Kepala Rutan Salatiga Andri Lesmano mengatakan kegiatan ini merupakan kerja sama yang dijalin dengan Yayasan Hati Beriman Salatiga untuk meningkatkan pengetahuan keagamaan dan menjadi program pembinaan kerohanian bagi WBP.
Baca Juga: Super Apps BRImo Bertabur Fitur & Kian Digemari Masyarakat, Dirut BRI Bocorkan Rahasianya
"Kegiatan ini merupakan kerja sama kami dengan Yayasan Hati Beriman untuk meningkatkan pengetahuan keagamaan dan tentunya menjadi program pembinaan kerohanian bagi WBP," ujar Andri Lesmano, (14/9/2023).
Andri menjelaskan kegiatan diawali dengan penjelasan teori kemudian dilakukan praktik dari tata cara menyiapkan kain kafan, memandikan jenazah, cara mengkafani, hingga salat jenazah.
Baca Juga: Membentuk Karakter Siswa, MTQ Digelar untuk Siswa SD dan SMP di Sleman
Pembinaan kerohanian menjadi salah satu solusi untuk membenahi mental para WBP agar lebih baik dengan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Nantinya ilmu yang didapat di Rutan Salatiga bermanfaat saat mereka sudah bebas baik bagi keluarga dan masyarakat umum.
Selain juga dilakukan pendalaman materi tentang dasar-dasar akidah dan fikih serta ibadah lainnya maupun pembinaan kerohanian dengan menggandeng Kementerian Agama, Yayasan, Ponpes dan Gereja. (Sus)