semarang

Kloter Pertama Program Valet Ride Dilepas, Pemudik Bermotor Ganti Naik Bus

Senin, 24 Maret 2025 | 21:15 WIB
Motor pemudik naik truk pada program Valet Ride, sedang pemiliknya naik bus dari Brebes menuju Semarang. ((Foto/Istimewa.))


Krjogja.com Semarang - Wakapolda Jawa Tengah, Kombes Pol Latif Usman, meninjau pengamanan Operasi Ketupat Candi 2025 di Pos Pelayanan Valet Ride Nasmoco, Kabupaten Brebes,Senin (23/3/2025) siang.

Pengecekan ini dilakukan mengingat Brebes merupakan pintu masuk utama bagi arus kendaraan yang akan melintas di Jawa Tengah, terutama pemudik yang menggunakan jalur arteri dengan sepeda motor.
Bagi pemudik yang mengendara kendaraan roda dua yang ingin memanfaatkan layanan ini dapat singgah di Pos Valet Ride di Nasmoco Brebes untuk mendaftar. Pemudik dapat naik bus, sedangkan kendaraannya dinaikkan truk secara gratis.

Dengan perjalanan dari Brebes ke Semarang yang memakan waktu sekitar 4-5 jam jika ditempuh dengan motor, risiko kelelahan dan kecelakaan menjadi perhatian utama. Oleh karena itu, program ini diharapkan dapat mengurangi potensi kecelakaan di jalur arteri.

Baca Juga: Lazismu RS PKU Muh Yogya-Gamping Ajak 300 Difabel Bahagia Bersama 

Padai Senin (24/3) untuk kloter pertama masyarakat yang mengikuti program Valet ride telah diberangkatkan pada pukul 13.15 . Kloter pertama tersebut mengangkut 36 orang penumpang dan 21 unit sepeda motor yang akan diturunkan di Polrestabes Semarang.

Setibanya di Polrestabes Semarang para pemudik mendapatkan berbagai fasilitas lengkap, seperti tempat parkir, bengkel kendaraan, Pertamini, layanan pijat refleksi, ruang tunggu ber-AC, toilet,. Selain itu area bermain anak, layanan kesehatan serta menikmati makanan ringan dan minuman yang disediakan di lokasi.

Seluruh fasillitas tersebut dapat dinimkati secara gratis. Andrianto, salah satu pemudik mengaku sangat terbantu dengan adanya Valet Ride. Menurut pemudik asal Bandung yang hendak menuju Semarang itu, program Valet Ride dapat meringankan tenaga dan biaya yang dikeluarkan pemudik saat menempuh perjalanan.

Baca Juga: Danantara Kerek IHSG ke Arah Positif

"Dengan adanya program ini saya sangat terbantu sekali. Tenaga yang saya gunakan dalam perjalanan jadi lebih efisien, dan saya bisa menikmati seluruh fasilitas yang disediakan secara gratis, sehingga ongkos perjalanan jadi lebih murah. Proses pendaftarannya juga sangat mudah, cukup dengan modal KTP, kami langsung diberi arahan oleh petugas yang melayani dengan ramah. Saya harap program ini dapat terus berkelanjutan di masa depan," ungkap Andrianto. (Cry)

 

Tags

Terkini

Libur Nataru, PLN Siagakan 315 SPKLU di Jateng-DIY

Jumat, 19 Desember 2025 | 23:10 WIB

FEB Unimus Gelar Entrepreneurship Expo and Competition

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:30 WIB

HISPPI PNF Jawa Tengah Resmi Dikukuhkan

Jumat, 12 Desember 2025 | 16:10 WIB

Kasus HIV/AIDS di Salatiga 1.055 Kasus

Kamis, 11 Desember 2025 | 10:05 WIB