semarang

Mahasiswa Teknik Undip Ajak Warga Jabungan Kelola Sampah Lewat 40 Lubang Biopori

Rabu, 15 Oktober 2025 | 11:10 WIB
Mahasiswa Teknik Undip Ajak Warga Jabungan Kelola Sampah Lewat 40 Lubang Biopori (Istimewa )

Krjogja.com - SEMARANG - Sebagai wujud nyata kepedulian terhadap lingkungan, mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Diponegoro (Undip) menggelar kegiatan 'Invictus Ad Astra', Sabtu (11/10/2025), di Kelurahan Jabungan, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang. Kegiatan ini merupakan bagian dari program Pasca LKMM-D FT 2025 yang berada di bawah naungan Bidang Pengembangan Sumber Daya Mahasiswa (PSDM) BEM FT Undip.

Ketua Pelaksana Invictus Ad Astra, Arya Maheswara, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mengimplementasikan ilmu yang didapat mahasiswa selama pelatihan LKMM-D melalui pengabdian masyarakat. “Kami ingin mahasiswa tidak hanya memahami teori, tetapi juga turun langsung untuk memberi dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan,” ujarnya.

Dengan mengusung tema ‘Menjaga Bumi, Menggapai Bintang: Wujud Invictus Ad Astra dalam Aksi Nyata’, kegiatan ini berfokus pada pengelolaan sampah organik melalui metode biopori. Para mahasiswa bersama masyarakat setempat membuat 40 titik lubang biopori di kawasan Jabungan tepatnya di RW 7 sebagai langkah nyata menuju pengelolaan sampah berkelanjutan.

Baca Juga: Museum R Hamong Wardoyo Menjadi Lokasi Edukasi Bagi Pelajar

Wakil Ketua Pelaksana, Nida Amalia Anggun Tri Kusuma, menuturkan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat menjadi awal dari perubahan pola pikir masyarakat terhadap pengelolaan sampah. “Kami berharap masyarakat semakin sadar bahwa sampah organik dapat diolah dengan cara yang sederhana, ramah lingkungan, dan bermanfaat bagi kesuburan tanah,” ujar Nida.

 

Kegiatan Invictus Ad Astra terdiri dari dua rangkaian utama, yakni Wawasan Hijau dan Biopori untuk Bumi. Pada sesi Wawasan Hijau yang bertema “Ngulik Sampah, Cipta Solusi”, peserta mendapatkan edukasi tentang urgensi dan teknik pembuatan biopori dari komunitas lingkungan. Edukasi ini menjadi bekal sebelum peserta terjun langsung untuk membuat biopori di lapangan.

 

Sementara itu, sesi Biopori untuk Bumi mengusung tagline “40 Titik, Serap Harapan”. Dalam kegiatan ini, mahasiswa dan masyarakat bersama-sama membuat lubang biopori sebagai simbol kolaborasi untuk menjaga keberlanjutan lingkungan. “Setiap lubang yang dibuat menjadi harapan baru bagi bumi agar lebih sehat dan produktif,” tutur Arya.

 

Ketua Divisi Sponsorship dan Media Partner, Andri Pratama, menambahkan bahwa kolaborasi antara mahasiswa dan masyarakat menjadi kunci utama kesuksesan acara ini. “Kami sangat mengapresiasi antusiasme warga Jabungan. Semangat gotong royong mereka membuktikan bahwa menjaga lingkungan adalah tanggung jawab bersama,” ujarnya.

Kegiatan ini diikuti oleh 121 panitia pelaksana, 30 warga sekitar, 30 relawan, 17 anggota Angkatan Adhikara Diwangkarta, serta perwakilan dari BEM FT 2025. Dengan semangat kolaborasi dan kepedulian lingkungan, Invictus Ad Astra diharapkan menjadi inspirasi bagi mahasiswa lain untuk terus menghidupkan semangat pengabdian kepada masyarakat. (Dev)

 

Tags

Terkini

Libur Nataru, PLN Siagakan 315 SPKLU di Jateng-DIY

Jumat, 19 Desember 2025 | 23:10 WIB

FEB Unimus Gelar Entrepreneurship Expo and Competition

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:30 WIB

HISPPI PNF Jawa Tengah Resmi Dikukuhkan

Jumat, 12 Desember 2025 | 16:10 WIB

Kasus HIV/AIDS di Salatiga 1.055 Kasus

Kamis, 11 Desember 2025 | 10:05 WIB