Hentikan Ujaran Kebencian, Gencarkan Siskamling Medsos

Photo Author
- Sabtu, 2 Februari 2019 | 01:55 WIB
Ilustrasi
Ilustrasi

“Kadang seringkali juga karena tidak ada progress atau tidak ada feedback terhadap hasil dari aduan yang sudah dilakukan, maka kemudian banyak temen-temen di medsos merasa bahwa apa yang sudah dilaporkan tidak  ada pengaruhnya atau tidak ada tindakan lebih lanjut. Itulah yang membuat tidak semua orang mau melakukan Siskamling Medsos tersebut,” katanya.

Namun demikian menurutnya, untuk menggalakkan agar masyarkaat mau melakukan Siskamling di Medsos tentunya diperlukan berbagai strategi bisa dilakukan dengan beberapa metode.  Pertama, memudahkan bagaimana cara masyarakat untuk  melaporkan. Lalu perlu adanya Sosialisasi di masyarkat.

“Dari sisi otoritas yang menerima laporan aduan juga harus mencermati hal tersebut agar kemudian lebih banyak orang yang mau melakukan siskamling di medsos. Kalau hal tersebut sudah dilaksanakan,  menurut saya jumlah mereka yang mau mengadukan layanan aduan ujaran kebencian maupun konten-konten negatif itu bisa lebih banyak. Untuk itu Siskamling Medsos bisa kita gunakan sebagai momentum untuk mereduksi narasi kebencian yang ada di dunia maya demi menjaga persatuan di mayarakat itu sendiri melalui dunia maya,” katanya.(*)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: danar

Tags

Rekomendasi

Terkini

Midea Luncurkan AC Celest Inverter Berteknologi AI

Selasa, 2 Desember 2025 | 19:22 WIB

Samsung Bespoke AI Wujudkan Hidup Sehat di Smart Home

Sabtu, 22 November 2025 | 09:00 WIB

Paparan Paham Radikalisme, Game Online Berbahaya?

Jumat, 21 November 2025 | 17:50 WIB
X