Etika dalam Bermedia Sosial Pemilu 2024, Berikut Tipsnya

Photo Author
- Kamis, 1 Februari 2024 | 08:46 WIB
(Istimewa)
(Istimewa)

Pertama, menurutnya harus mempergunakan bahasa yang baik, sopan, dan layak dalam melakukan aktivitas di media sosial, untuk menghindari penggunaan kata atau frasa multitafsir.

Hal kedua menurutnya masyarakat harus menghindari penyebaran SARA, pornografi dan aksi kekerasan serta membiasakan menyebarkan hal-hal yang berguna dan tidak menimbulkan konflik antarsesama.

Berikutnya, senantiasa melakukan kroscek kebenaran suatu informasi. Masyarakat harus waspada ketika kita menerima suatu informasi dari media sosial yang berisi berita yang menjelekkan salah satu pihak di media sosial.

“Contohnya suatu informasi yang memberitakan hal buruk terhadap salah satu calon presiden ataupun calon wakil presiden. Masyarakat harus kroscek dulu kebenaran dari informasi tersebut,” pesan Saifudin.

Selanjutnya harus menghargai hasil karya orang lain pada saat menyebarkan informasi baik dalam bentuk foto, tulisan maupun video. Biasakan untuk mencantumkan sumber informasi sebagai salah satu bentuk penghargaan atas hasil karya seseorang.

“Jangan membiasakan diri untuk serta merta mengcopy-paste tanpa mencantumkan sumber informasi tersebut,” katanya.

Terakhir, jangan terlalu memperlihatkan informasi pribadi di media sosial. Sebaiknya masyarakat bersikap bijak dalam menyebarkan informasi mengenai kehidupan pribadi saat sedang menggunakan media sosial.

"Media Sosial adalah platform yang terus berkembang, dengan kapasitas untuk berbagi dan menyimpan pemikiran, data, dan pendapat pribadi. Masyarakat harus benar-benar yakin apa yang diposting tidak akan berbalik menyerang di kemudian hari,” kata Saifudin.

Kementerian Kominfo hadir mendorong agenda Pemilu Damai 2024 dengan Literasi Digital yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi masyarakat agar lebih terampil dan produktif dalam pemanfaatan teknologi digital. Masyarakat diharapkan mampu membangun semangat untuk menciptakan ruang digital yang supportif dalam mewujudkan Pemilu Damai 2024.

Kegiatan Seminar Literasi Digital dengan tema Etika Bermedia Sosial Selama Pemilu merupakan salah satu rangkaian kegiatan Indonesia Makin Cakap Digital (IMCD) 2024 yang bertujuan untuk memberikan edukasi di bidang pemerintahan agar kritis dalam menghadapi berita hoax dan dapat menciptakan ruang digital yang aman dan nyaman. (Ati)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Danar W

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Midea Luncurkan AC Celest Inverter Berteknologi AI

Selasa, 2 Desember 2025 | 19:22 WIB

Samsung Bespoke AI Wujudkan Hidup Sehat di Smart Home

Sabtu, 22 November 2025 | 09:00 WIB

Paparan Paham Radikalisme, Game Online Berbahaya?

Jumat, 21 November 2025 | 17:50 WIB
X