Krjogja.com - YOGYA - Teknologi uji epigenetika telah hadir di Yogyakarta, yakni di Widya Genomic Nusantara. Karena pertama kali hadir di Indonesia, maka kehadiran laboratorium ini dapat menguatkan Yogyakarta sebagai wellness tourism (wisata minat khusus bidang kesehatan).
Hadirnya laboratorium dengan uji epigenetika ini di apresiasi oleh Kepala Balai Laboratorium dan Kalibrasi Yogyakarta, dr Woro Umi Ratih MKes SpPK saat memberi sambutan dalam Soft Launching Widya Genomic Nusantara, di Hotel Grand Rohan, Sabtu (17/6/2023).
"Kami berharap nantinya bisa kekerjasama dengan pemerintah daerah, khususnya dalam hal pendataan. Mengingat DIY merupakan provinsi yang memiliki usia harapan hidup tertinggi di Indonesia," ujar dr Woro.
Soft launching laboratorium ini ditandai dengan seminar menghadarikan sejumlah narasumber dengan tema Aging Well by Knowing Our DNA Widya Genomic Nusantara memperkenalkan dua produk unggulan mereka yakni GenomAGE sebagai layanan uji epigenetika pertama di Indonesia untuk mendeteksi usia biologis, panjang telomer, dan laju penuaan serta GenKU untuk mengenali lebih dari 80 sifat yang disandi oleh gen-gen yang ada di tubuh.
[crosslink_1]
Seminar mengungkap bahwa teknologi dalam bidang kesehatan terus terus mengalami kemajuan. Salah satunya, teknologi uji epigenetika yang akan membantu untuk mengetahui usia biologis, panjang telomer, dan laju penuaan. Yogyakarta yang dikenal masyarakatnya paling panjang usianya, menjadi tempat penerapan uji epiginetika, dengan dibukanya laboratorium Widya Genomic Nusantara.
"Uji epigenetika menjadi indikator terbaik untuk menilai sehat tidaknya gaya hidup kita dan apa yang perlu diperbaiki untuk bisa hidup lebih sehat dan memperpanjang usia," ujar CEO Widya Genomic Nusantara, Risa Shofia MSc disela acara Soft Lauching.
Kenapa laboratorium tersebut di Yogya, Risa mengungkapkan karena DIY merupakan provinsi dengan harapan hidup tinggi, tertinggi di Indonesia. Dibanding di Jakarta, Yogya cenderung lebih sehat dan lebih bersih. Sehingga kita bisa mengoptimalkan peranan epigenetiknya disini, dikorelasikan dengan pola-pola yang ada di Yogyakarta.
Risa Shofia (Foto: Primaswolo S)
"Jadi Yogyakarta jadi bencmark healty Aging di Indonesia. Dilihat dari informasi terakhir di Yogya tingkat harapan hidupnya tertinggi di Indonesia. Bisa jadi menjadi pendukung wisata kesehatan. Ke depan, bisa jadi kerjasama dengan Pemda DIY, untuk untuk wellness tourism," ujarnya.
Widya Genomic Nusantara yang didirikan oleh Kiwi Aliwarga menjadi perusahaan rintisan pertama yang menghadirkan layanan ini di Indonesia. Awalnya, Kiwi Aliwarga mendirikan ini karena tragedi yang dialami oleh orangtuanya yang terkena penyakit degeneratif.
Untungnya, berkat berbagai terapi yang dijalani, orangtuanya bisa sehat kembali bahkan lebih bugar dibandingkan sebelumnya. Berkaca pada kejadian yang dialami oleh orangtuanya, Kiwi bermimpi agar kelak tak ada lagi orang yang bernasib sama, dan bertekad untuk membantu lebih banyak orang agar bisa menua secara sehat, bugar, dan mandiri hingga masa tua, inilah alasan kenapa Widya Genomic Nusantara berdiri.
Berlokasi di Yogyakarta yang dikenal sebagai kota dengan angka harapan hidup tertinggi di Indonesia, Widya Genomic Nusantara berharap untuk bisa membantu lebih banyak orang Indonesia untuk hidup lebih lama dengan kesehatan yang tetap prima. Sedangkan kantor dan laboratorium berada di Jalan Sukoharjo, Km 12,5 Klidon, Sukoharjo, Ngaglik, Sleman.