Pelatihan Ilmu Qira'ah Langka, JQH Agar Hidupkan Lagi

Photo Author
- Minggu, 7 Mei 2023 | 20:41 WIB
Para Hafidz dan Hafidzah serta Qari' dan Qariah DIY usai mendapat pembinaan. (Foto: Istimewa)
Para Hafidz dan Hafidzah serta Qari' dan Qariah DIY usai mendapat pembinaan. (Foto: Istimewa)

Krjogja.com - YOGYA - Ketua PWNU DIY Dr KH Ahmad Zuhdi Muhdlor mengungkapkan, pelatihan-pelatihan ilmu qiraah di tengah-tengah masyarakat yang sekarang menjadi barang langka. Karena itu ia menyarankan agar Pengurus Wilayah Jam'iyatul Qurra' wal Huffadz (JQH) sebagai salah satu Badan Otonom NU DIY menghidupkan lagi.


"Dulu dalam setiap acara di masyarakat selalu didahului dengan qiraah Al Qur'an dengan lagu-lagu yang biasa diajarkan dalam Ilmu Qiraah, tetapi sekarang banyak yang mencukupkan dengan tartil", kata Zuhdi.


Hal itu disampaikan pada pembinaan Hafidz dan Hafidzah serta Qari' dan Qariah DIY di aula Kantor DPD DIY Jl Kusumanegara, Minggu (7/5). Acara yang dihadiri sekitar 100 Qari' dan Qari'ah serta Hafidz dan Hafidzoh DIY diisi pembinaan oleh Dr KH. Abdul Jalil, Ust Harfan dam Dr M Taufiq Ridlo. Di samping itu juga diberikan pengayaan praktik qiraah oleh Qari' Tatan dan M. Nabil.


Ketua JQH DIY KH Ujang Syihabuddin mengatakan dalam rangka pengembangan JQH di DIY pihaknya akan meningkatkan kordinasi dengan pesantren-pesantren Al Qur'an yang ada di DIY. (Fie)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Tomi Sujatmiko

Tags

Rekomendasi

Terkini

X