Garap Infrastruktur Pesantren, RMI PWNU DIY Gandeng INKINDO

Photo Author
- Jumat, 19 Desember 2025 | 22:05 WIB
Ketua RMI PWNU DIY KH Nilzam Yahya danKetua Dewan Pimpinan Provinsi (DPP) INKINDO DIYIr Dwiaryo Dyatmiko MSi menunjukkan naskah MoU yang sudah ditandatangani. (Foto: Istimewa)
Ketua RMI PWNU DIY KH Nilzam Yahya danKetua Dewan Pimpinan Provinsi (DPP) INKINDO DIYIr Dwiaryo Dyatmiko MSi menunjukkan naskah MoU yang sudah ditandatangani. (Foto: Istimewa)

Krjogja.com, YOGYA - RMI PWNU DIY melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dengan Ikatan Nasional Konsultan Indonesia (INKINDO), Jumat, 19 Desember 2025, di Aula MTs PP Krapyak Yayasan Ali Maksum.

Penandatanganan dilakukan Ketua RMI PWNU DIY KH Nilzam Yahya danKetua Dewan Pimpinan Provinsi (DPP) INKINDO DIYIr Dwiaryo Dyatmiko MSi.

Baca Juga: Pasar Malam Ndayu Park, Pilihan Mengisi Libur Nataru yang Ramah Kantong

Kegiatan ini merupakan tindak lanjut audiensi RMI PWNU DIY dengan Dekan Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada (UGM), serta menjadi langkah penguatan awal pendampingan teknis infrastruktur pesantren sebelum dilakukannya penandatanganan MoU resmi antara RMI PWNU DIY dan Fakultas Teknik UGM.

Kerja sama ini dilatarbelakangi oleh sejumlah tantangan mendasar infrastruktur pesantren, meliputi keamanan struktur bangunan, kepatuhan terhadap perizinan, ketiadaan konsultan pendamping, daya tampung bangunan yang berlebih, serta alih fungsi bangunan yang tidak sesuai zonasi, sirkulasi, dan utilitas.

Melalui MoU ini, INKINDO akan melakukan asesmen dan pendampingan infrastruktur pesantren pada tiga tahapan, yaitu pesantren yang akan membangun, sedang membangun, dan telah memiliki bangunan. Program pendampingan ini akan diperkuat melalui kolaborasi dengan Fakultas Teknik UGM pada tahap selanjutnya.

Baca Juga: Mengumpat Bisa Bikin Tubuh Makin Pede?

Kegiatan dihadiri Sekretaris RMI PWNU DIY KH Zar’anuddin, serta perwakilan perusahaan konsultan yang tergabung dalam jaringan INKINDO, yaitu PT Baracipta Esa Engineering, PT Multi Visi Karya, PT Multi Citra Graha, PT Paraduta Nara Yasa, PT Navara Cipta Desain, PT Citra Reka Graha, PT Engineering Career Center, PT Swevel Universal Media, dan CV Alam Raya Utama Sejahtera.

Sebagai tahap awal implementasi, kerja sama ini dilaksanakan melalui pilot project pada sepuluh pesantren di DIY, yaitu Pondok Pesantren Assalafiyyah, Pondok Pesantren Al Mumtaz, Pondok Pesantren Hidayatul Qur’an Ar-Risalah, Pondok Pesantren Krapyak Ali Maksum, Pondok Pesantren Darul Qur’an Wal Irsyad, Pondok Pesantren Annasyath Mlangi, Pondok Pesantren Fadlun Minalloh, Pondok Pesantren Al-Imdad, Pondok Pesantren Afkaaruna, dan Pondok Pesantren Nurul Ishlahiyyah. (*)

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ary B Prass

Tags

Rekomendasi

Terkini

X