Krjogja.com - YOGYA - Tim Dosen Program Studi (Prodi) Teknik Industri, Fakultas Teknik dan Teknologi Informasi (FTTI), Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta (Unjaya) melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yaitu sosialisasi manfaat dan pendampingan pembuatan eco enzyme dari kulit buah kepada 30 anggota Bank Sampah (BS) Kusuma Pertiwi, di SMA Gadjah Mada di Jalan Ibu Ruswo No.208, Prawirodirjan, Gondomanan, Yogyakarta, Minggu (27/11/2022).
Bekerja sama dengan komunitas BS Arjuna yang sudah sering membuat eco enzyme, Tim Dosen Prodi Teknik Industri yang terlibat dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini beranggotakan Ibnu Abdul Rosid S.T., M.Sc. (Ketua Prodi), Cici Finansia, S.T., M.Sc. (Sekretaris Prodi), Maria Gratiana Dian Jatiningsih, S.T., M.Sc., Wahyu Widhiarso, S.T., M.T., Grita Supriyanto Dewi, S.T., M.Sc., dan Mahdiya Nayla, S.Si., M.Si., dibantu dua mahasiswa Prodi Teknik Industri Adi Kuncoro dan Abian Rizani Ihsan.
Ibnu menuturkan, kegiatan pengabdian ini, bertujuan memberikan wawasan dan pengetahuan mengenai pemanfaatan sampah organik buah dan sayur menjadi eco enzyme yang banyak memiliki manfaat dan sekaligus untuk pelestarian lingkungan kepada masyarakat.
Melalui sosialisasi ini, Lanjut Ibnu, target luaran yang diharapkan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah bisa meningkatkan keterampilan masyarakat dalam pembuatan produk eco enzyme dari sampah organik buah dan sayur, khususnya pengurus dan nasabah dari BS Kusuma Pertiwi.
"Sosialisasi mengenai pemanfaatan sampah organik sisa buah dan sayur yang digunakan untuk eco enzyme ini juga diharapkan memiliki dampak positif bagi lingkungan," ujarnya.
Sementara itu Nayla menyampaikan, kegiatan diawali dengan sambutan sekaligus pembukaan oleh Kaprodi Teknik Industri kemudian dilanjutkan dengan pemberian pretest mengenai eco enzyme kepada peserta dari BS Kusuma Pertiwi. Lalu disambung dengan materi mengenai manfaat, penggunaan, dan pembuatan eco enzyme oleh pemateri Sigit Kuncoro dari komunitas BS Arjuna.
"Setelah materi selesai, kemudian dilanjutkan dengan praktik pembuatan eco enzyme. Pada saat praktikum pembuatan eco enzyme, peserta akan dibagi 6 kelompok dengan setiap kelompok terdiri dari 5 orang yang masing-masing didampingi oleh satu orang pendamping dari komunitas pembuatan eco enzyme," ungkapnya.
"Pendamping dari BS Arjuna yang mendampingi kegiatan praktik pembuatan eco enzyme dari kulit buah ini adalah Ibu Niken, Ibu Dewi, Ibu Luthfi, Ibu Maris, Ibu Endang, dan Ibu Tata," imbuh Nayla.
Setelah selesai materi dan praktik langsung pembuatan eco enzyme, peserta kemudian diberi soal postest untuk mengetahui ketercapaian materi yang didapatkan oleh peserta. Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan penutupan dan foto bersama. (*)
