Juli-Agustus Rp 1,8 M, Semester 1 Perolehan Baznas DIY Rp 6 Miliar

YOGYA, KRJOGJA.com– Kesadaran masyarakat DIY untuk menunaikan zakat serta berinfak dan bersedekah cukup tinggi. Hal ini antara lain terlihat dari hasil penghimpunan Zakat, Infak dan Sedekah (ZIS) serta Dana Sosial Keagamaan Lain (DSKL) Badan Amil Zakat Nasional Daerah Istimewa Yogyakarta (Baznas DIY), yang mencapai mencapai Rp 6.013.700.330. Jumlah ini sudah melampaui target penerimaan tahun 2021.

Sebagaimana dilaporkan Wakil Ketua I Baznas DIY, Dr H Munjahid, pada pengajian pejabat dan aparat di lingkungan Pemda DIY secara virtual, dan disiarkan JITV, Selasa (14/9/2021) , dalam Semester I tahun 2021 (Januari-Juli) total penghimpunan mencapai Rp 6.013.700.330. Sedang penyaluran berdasarkan asnaf sebesar Rp 5.786.876.937, Dana disalurkan melalui 5 program utama Baznas DIY, yakni Advokasi Dakwah, Pendidikan, Peduli Kemanusiaan, Kesehatan dan Kesejahteraan Ekonomi Produktif.

“Dokumen laporan Semester 1 Tahun 2021 telah kami laporkan kepada Gubernur DIY,” katanya. “BAZNAS DIY terus berupaya dan turut berperan serta mendukung program-program pemerintah, khususnya sesuai amanah Undang-Undang dalam menanggulangi kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” tambahnya.

Sementara itu untuk dua bulan terakhir (Juli-Agustus), total Penghimpunan ZIS – DSKL BAZNAS DIY sebesar Rp 1.824.492.975. Rinciannya, jumlah pengumpulan zakat Rp 439.285.854, infak Rp 54.074.181, infak terikat Rp 1.328.132.940, dan jumlah DSKL Rp 3.000.000.

Kemudian total penyaluran ZIS-DSKL berdasarkan program sebesar Rp 1.727.309.792. Sedang pentasyarufan berdasarkan asnaf sebesar Rp 1.788.979.797. Penerima manfaat sejumlah 24 lembaga dan 1.168 jiwa. (Fie)