"Standarisasi protokol kesehatan Liga 1 ini berbeda, pemain itu dikonsentrasikan di sebuah hotel, jadi tidak bebas kemana-mana. Mereka nanti juga akan di swab sebelum pertandingan dan setelah. Pertandingannya juga tidak ada penonton, termasuk di luar stadion juga. Semua steril, dan mereka lebih terjaga kesehatan," ujarnya.
Dengan telah diterapkannya protokol kesehatan yang sangat ketat dalam pelaksanaan Liga 1 tersebut, Syauqi berharap kompetisi bisa kembali digulirkan. Karena, dengan digulirkannya kembali kompetisi, maka industri yang mengiringinya ikut bergerak untuk bisa menghidupi banyak orang yang ada di dalamnya, seperti pemain, pelatih, perangkat pertandingan. (Hit)
[embed]https://www.youtube.com/watch?v=8XoLnzbnggo[/embed]