Juru Bicara (Jubir) Pemda DIY untuk Penanganan Covid-19 Berty Murtiningsih mengatakan, pasien sembuh itu terdiri Kasus 109 (laki-laki, 44 tahun, warga Gunungkidul), Kasus 124 (laki-laki, 39, Kota Yogya), Kasus 126 (laki-laki, 45, Gunungkidul) dan Kasus 129 (laki-laki, 46, Sleman). Selanjutnya Kasus 130 (laki-laki, 48, Bantul), Kasus 133 (perempuan, 64, Gunungkidul), Kasus 134 (perempuan, 17, Gunungkidul) dan Kasus 135 (perempuan, 50, Gunungkidul).
Dengan tambahan lima kasus positif, maka total menjadi 199 kasus. Lima kasus positif baru tersebut, yaitu Kasus 197 (perempuan, 42, Sleman), Kasus 198 (laki-laki, 32, Sleman), Kasus 199 (perempuan, 33, Bantul), Kasus 200 (laki-laki, 2, Bantul) dan Kasus 201 (perempuan, 25, Sleman).
"Riwayat dari kasus-kasus positif baru Covid-19 tersebut semuanya berhubungan dengan Klaster Indogrosir. Kasus 197 dan 198 adalah karyawan Indogrosir, sedangkan yang lainnya Kasus 199 dan 201 istri karyawan Indogrosir, dan Kasus 200 adalah anak karyawan Indogrosir," jelas Berty.
Hasil Test Lab 85 Orang Sembuh
Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes DIY ini menambahkan, laporan PDP meninggal yang sudah diswab adalah perempuan (64) warga Sleman dan laki-laki (56) warga Sleman dengan riwayat penyakit diabetes melitus, serta belum swab dan RDT nonreaktif adalah laki-laki (64) warga Sleman dengan riwayat penyakit tumor. Total PDP di DIY mencapai 1.284 orang dengan 182 orang masih dalam perawatan serta total ODP sebanyak 5.954 orang.
"Dari hasil uji tes laboratorium sebanyak 199 orang dinyatakan positif dengan 85 orang di antaranya telah sembuh dan 8 orang meninggal dunia serta 914 orang dinyatakan negatif. Sementara yang masih menunggu proses sebanyak 171 orang dengan 21 orang di antaranya telah meninggal dunia," ungkap Berty. (Ria/Ira)
