Sebelum Pandemi Covid-19, Empat Lokasi ini Jadi 'Jujugan' Berburu Takjil di Yogyakarta

Photo Author
- Sabtu, 25 April 2020 | 03:34 WIB
Aneka takjil (Itimewa)
Aneka takjil (Itimewa)

RAMADAN selalu disambut antusias masyarakat Yogyakarta dan memberikan suasana berbeda dibandingkan bulan-bulan lainnya. Salah satu yang paling dinantikan adalah keseruan mendapatkan aneka makanan atau minuman untuk berbuka puasa.

Suasana berdesakan hingga beragam jenis menu menjadi keunikan tersendiri bagi masyarakat sehingga banyak timbul beberapa spot berburu aneka takjil tersebut. Semasa belum mewabahnya virus corona atau Covid-19 ada beberapa lokasi 'legendaris' yang selalu menjadi jujugan masyarakat berburu takjil itu, berikut diantaranya yang dikutip KRJOGJA.com dari berbagai sumber :

1. Pasar Sore Kauman

Tempat berburu takjil paling terkenal di Jogja adalah Kampung Ramadan Kauman. Awalnya, tempat ini hanya memiliki 3 pedagang makanan. Sekitar tahun 90-an, warga mengelola pasar dadakan ini sehingga pembeli yang datang tak susah berebut membeli takjil.

Bertambahnya tahun, penjual di gang ini juga makin banyak. Tak hanya menjual camilan, aneka lauk dan sayur juga lengkap tersedia di sini. Salah satu panganan yang paling banyak dicari dan khas Kauman adalah Kicak. Kicak adalah makanan tradisional yang terbuat dari ketan yang dipadu dengan parutan kelapa muda, gula putih, nangka, dan daun pandan.

2. Pasar Ramadan Jogokaryan

Sebagian besar tempat berburu takjil di Jogja ini adalah pasar dadakan yang hanya ada di bulan suci. Salah satunya Pasar Ramadan Jogokaryan yang letaknya tak jauh dari Masjid Jogokaryan telah ada sejak tahun 2009.

Di sini, banyak ditawarkan aneka macam takjil yang menggugah selera. Di tahun-tahun sebelumnya, kampung ini juga selalu menggelar kegiatan lomba pentas seni anak. Biasanya, lomba tersebut diadakan saat malam takbir

3. Pasar Ramadan Nitikan

Sebelumnya pasar Ramadan ini terkenal dengan istilah Jalur Gaza kependekan dari JAjanan Lauk SayUR Gubug Ashar Zerba Ada yang terletak di Nitikan, Sorogenen, Umbulharjo. Karena sepanjang 1 kilometer kita bisa menemukan pedagang makanan dan takjil yang sangat lengkap.

Pasar Ramadan ini biasanya mengusung tema Jogja Tempoe Doloe yang mengajarkan kearifan lokal orang Jogja. Aneka takjil yang dijual beragam. Ada es segar, kolak hangat, gorengan, hingga camilan khas Jogja. Tak hanya itu, ada juga lauk pauk dan sayuran yang rasanya juara.




-

4. Kawasan Glagah Sari

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: tomi

Tags

Rekomendasi

Terkini

KRISNA, Ruang Apresiasi Kerja Kolektif Civitas Akademika

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:15 WIB
X