YOGYA, KRJOGJA.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dikabarkan melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap seorang oknum jaksa di Yogyakarta, serta tiga orang dari unsur PNS dan swasta, Senin (19/08/2019) malam kemarin. Walikota Yogya, Haryadi Suyuti pun angkat bicara mengenai adanya kabar tersebut.
"Saya baru baca di online. Belum menerima laporan tersebut, saya belum tahu laporan," kata Hadyadi saat dihubungi wartawan malam tadi.
Baca juga :
Oknum Jaksa Kejari Yogya Terjaring OTT KPK
Kendati demikian, Haryadi ikut prihatin jika kasus tersebut menimpa para pejabat kota. Menurutnya, Pemkot tak kurang-kurang mengingatkan kepada para pejabat untuk tidak melakukan hal-hal yang tidak terpuji.
"Intinya ikut prihatin. Pejabat sudah sering kami ingatkan untuk tidak melakukan hal yang tidak terpuji. Kita harus mawas diri. Jadi wilayah bebas korupsi, pakta integritas, itu selalu diingat," ucapnya.
Haryadi juga mengimbau kepada jajaran pejabat pemkot baik pihak swasta atau PNS untuk tidak mudah tergiur dengan hal yang melanggar hukum. Kendati demikian Haryadi tetap menghormati proses hukum yang berlaku.
