YOGYA, KRJOGJA.com - Nch alias Nopek (27), pelaku pembunuhan dengan perkosaan pada siswi SD Agnesia Cantika Prana Dewi (10) yang jasadnya dibuang di Sungai Winongo berhasil diringkus petugas kepolisian Minggu (14/10/2018). Pelaku yang tetangga korban ini bersembunyi di kawasan Kaliurang Sleman selama dua minggu usai melakukan aksi keji yang tak bermoral tersebut.Â
Baca Juga: Pembunuh bocah SD itu ternyata tetangga sendiriÂ
Di depan polisi, pelaku mengakui sebelum melakukan aksi keji pada Minggu (30/9/2018) sore ia sempat minum minuman keras hingga mabuk. Mengetahui korban berada di rumah sendirian kala itu, pelaku lantas memiliki niat untuk mengajak korban berhubungan badan.Â
“Pelaku sudah kenal dengan korban karena dia tetangga dekat jaraknya hanya dua rumah saja. Pelaku mengetuk pintu rumah korban lalu meminta keluar melalui pintu belakang dan meminta ikut ke pinggir Sungai Winongo, untuk mengantar cuci muka,†ungkap Kapolresta Yogyakarta Kombes Polisi Armaini pada wartawan.Â
Di pinggir sungai, tersangka mengakui meminta cincin dan anting korban sebelum memukul hingga pingsan. Bahkan, saat itu Nopek juga memperkosa korban sebelum akhirnya menenggelamkan di sungai.Â
“Kemudian tubuh korban dibuang ke sungai dalam keadaan masih pingsan. Diduga korban meninggal karena tenggelam di sungai. Hal itu sesuai hasil otopsi, bahwa paru-paru korban ada air,†sambung Kapolresta.Â
Usai melakukan aksi tersebut, tersangka masih beraktivitas biasa. Ia bahkan sempat tidur di pos ronda setempat hingga keesokan paginya.Â
Tak hanya itu, sebelum bergegas pergi untuk menjual perhiasan korban dan laku Rp 500 ribu, tersangka malah sempat membantu tetangganya pindahan rumah dan tidur.Â