YOGYA (KRjogja.com) - Yogyakarta adalah salah satu wilayah di Indonesia yang termasuk daerah rawan bencana. Tercatat dua bencana alam besar yakni gempa bumi dan Letusan gunung berapi pernah dirasakan warga Yogyakarta.
Respon pemerintah dan warga Yogyakarta dalam menghadapi bencana telah dibuktikan. Warga dengan cepat bangkit dan membangun kembali tempat tinggalnya yang hancur akibat bencana.
"Saya telah membuktikan sendiri saat berinteraksi dengan warga masyarakat korban bencana gempa bumi di Bantul. Dengan gotong royong mereka kembali membangun rumah mereka tanpa perlu menunggu bantuan datang," ujar Jurnalis dari Papua Nugini, Mark Haihue disela praktik liputan audiovisual di lokasi korban gempa bumi di wilayah Kretek Bantul.
Mark menambahkan pengetahuan dan pengalaman langsung dari korban bencana merupakan input yang positif untuk ditularkan kepada masyarakat dinegaranya. Kearifan lokal masyarakat korban bencana adalah modal yang kuat dalam menghadapi bencana yang kapan saja bisa terjadi.
Baca Juga:
Kemenlu RI dan MMTC Jogja Sukses Gelar Pelatihan Multimedia Bagi Jurnalis Negara Pasifik
Jurnalis Negara Pasifik Belajar Multimedia dan Tanggap Bencana di Jogja
Sementara Douglas Marau dari Solomon Island memuji kreatifitas warga korban bencana di Yogyakarta mengubah lokasi bencana menjadi lokasi bernilai ekonomi. Hal ini tidak ditemuinya dibeberapa negara lain yang pernah dikunjunginya.
