MINGGU 20 Agustus 2017 mendatang, kereta-kereta kesayangan GPBH Yudhaningrat akan mengangkut para peraga busana yang turut serta dalam memperkenalkan busana tradisional Yogyakarta. Dengan kereta-kereta model terbuka, busana-busana ini akan diperkenalkan pada khalayak dalam Kirab Kereta Koleksi GPBH Yudhaningrat 'Lestari Budayaku, Lestari Negeriku'.
Sabukwolo (putri) dan Kencongan (kakung).
Keduanya merupakan pengangeman putra-putri Sultan ketika masih kanak-kanak sebagai busana sehari-hari.
Emban
Pakaian seorang pengasuh putra-putri Sultan ketika masih kanak-kanak.
Tetesan
Busana putri Sultan yang menjalani upacara tetesan (sunat putri).
Ampilan
Busana pendamping putri Sultan yang sedang menjalani upacara tetesan, membawa sebuah cupu atau toples berisi permen.