YOGYA, KRJOGJA.com - Enam buah jubah berukuran raksasa dengan bahan alumunium tampak berjajar di salah satu sudut Jogja Gallery Jalan Pekapalan Alun-Alun Utara, Selasa (11/7/2017). Karya instalasi seni yang ternyata dibuat oleh Timbul Raharjo tersebut bakal dipamerkan untuk publik mulai 15-25 Juli 2017 dalam pameran tunggal bertajuk Me, Myself and I.
Kepada KRjogja.com saat berbincang di Jogja Gallery, Timbul secara khusus menceritakan karya seni instalasi Jubah Raksasa yang baru diselesaikan Senin (10/7/2017) kemarin. Menurut pria yang juga pembantu dekan di Seni Rupa ISI ini, jubah tersebut merupakan bentuk sindiran pada netizen di media sosial.
Timbul berpendapat, saat ini netizen di sosial media hidup dalam dunia kepura-puraan di mana hal yang ditampakkan tak sesuai dengan kehidupan yang sebenarnya. "Orang berfoto dengan wajah atau badan yang diedit agar lebih wah padahal kalau aslinya tidak seperti itu. Inilah mengapa saya akhirnya membuat jubah sebagai bentuk sindiran," ungkapnya.
Enam jubah yang modelnya cukup berbeda satu sama lain dan dibuat dengan mahar Rp 180 juta ini nantinya akan menjadi karya ikonik dalam pameran Me, Myself and I. Bahkan pengunjung bisa leluasa berfoto di karya tersebut.
"Pengunjung sengaja tak kami batasi, bisa berfoto bahkan masuk ke dalam jubah karena memang ukurannya yang sangat besar. Karya ini memang jadi salah satu andalan saya selain seni relief dan lukis," imbuh seniman yang dikenal dengan sebutan Kuda Egrang ini.
Diakui Timbul, pameran tunggal kali ini merupakan bentuk puncak kehidupan berkesenian setelah 25 tahun. Tak kurang 104 karya akan ditampilkan di Jogja Gallery yang kesemuanya merupakan karya dalam tiga tahun terakhir.
"Saya hanya berusaha menuangkan ide dalam pikiran dan hati ke sebuah media yang saya temukan di alam. Semoga bisa menginspirasi dan membawa arti untuk pecinta seni," pungkasnya. (Fxh)