YOGYA (KRjogja.com) - Pelawak legendaris Yogyakarta, KRT Soesanto Guno Prawiro atau yang tenar dipanggil Mbah Guno, Rabu (15/06/2016) pagi pukul 08.30 WIB meninggal dunia di usia 88 tahun. Pelawak yang juga sempat lama mengisi siaran di salah satu radio Yogyakarta ini meninggal dunia karena penyakit jantung dan pernafasan yang dideritanya beberapa tahun terakhir.
Puteri almarhum, Novi Gunarsanti kepada KRjogja.com saat ditemui di rumah duka kawasan Wijilan mengungkapkan sebelumnya sang ayah sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah selama dua minggu terakhir. Menurut dia, sebelum meninggal dunia pagi hari tadi, Mbah Guno sempat mengalami sesak nafas dan tersedak saat menyantap sarapan pagi.
"Meninggalnya tadi pagi pukul 08.30 di rumah, setelah disuapi sarapan pagi oleh perawat. Sebelumnya bapak memang mengeluh sesak nafas dan dokter mengungkapkan bahwa ada masalah jantun dan pernafasannya," ungkapnya.
Beberapa seniman seperti Den Baguse Ngarso dan Marwoto Kawer pun mulai tampak melakukan takziah di rumah duka. Mbah Guno meninggalkan seorang istri yakni Sri Palupi, 9 orang anak dan 12 cucu.
Rencananya jenazah Mbah Guno akan dimakaman di makam seniman Imogiri, Kamis (16/6/2016) pukul 10.00 WIB. "Insyaallah besok pukul 10.00 menunggu keluarga berkumpul dari Jakarta," pungkas Novi.
Nama Mbah Guno sendiri terakhir eksis di dunia lawak dan broadcast Yogyakarta saat menjadi pembawa acara radio Obrolan Bersama Mba Guno tiga tahun lalu. Selepas menderita penyakit, praktis hari-hari Mbah Guno dihabiskan di rumahnya hingga akhir hayat. (Fxh)
