Krjogja.com - YOGYA - SMA UII, Yayasan Badan Wakaf (YBW) UII bersama Lazis Unisia meluncurkan Program Beasiswa Nusa Excelentia (Next) Angkatan 2023 di Auditorium SMA UII, Jalan Tamansiswa, Kota Yogyakarta, Rabu (18/10/2023). Sebanyak 52 siswa menerima program beasiswa tersebut. Hadir dan memberi sambutan Drs Maman Surakhman MPdI (Kepala SMA UII Yogyakarta), Dr Muzhoffar Akhwan MA (Ketua Lazis Unisia) dan Dr Suparman Marzuki SH MSi (Ketua Umum Yayasan Badan Wakaf UII).
Menandai peluncuran program tersebut secara simbolis penyerahan beasiswa dan peserta/siswa berprestasi dari Dr Suparman Marzuki, Dr Muzhoffar Akhwan ke Maman Surakhman MPdI dan diteruskan ke Pasha Alhabib dan Indah Rahmadhani sebagai perwakilan siswa-siswi SMA UII.
Baca Juga: Kasus Kopi Sianida Jessica Wongso Marak Lagi, Putusan Pidana Tak Bisa Dibuka Lagi Kecuali..
Hadir dalam kesempatan tersebut dari jajaran Yayasan Badan Wakaf UII yakni Prof Drs Allwar MSc PhD (Ketua Pengembangan Pendidikan), Drs Arief Bachtiar MSA Ak (Ketua Pengembangan Usaha), Drs Aden Wijdan Syarif Zaidan MSi (Ketua Pemberdayaan Masyarakat), Dra Siti Anisah SH MHum (Sekretaris) dan Suharto MSi (Bendahara).
Maman Surakhman MPdI selaku Kepala SMA UII dalam sambutan antera lain mengatakan, dana beasiswa Nusa Excelentia (Next) dari Bidang III YBW UII sebesar Rp 90 juta selama 1 tahun untuk 30 siswa. "Dana zakat untuk Beasiswa Next dan Lazis Unisia Rp 53.800.000 untuk 1 semester/setengah tahun untuk 22 siswa," ujarnya. Beasiswa ini memberi makna berarti sekaligus dorongan positif agar siswa untuk terus berprestasi.
Baca Juga: Sah Menjadi Cawapres Ganjar Pranowo, Segini Harta Kekayaan Mahfud MD
Hal senada disampiakan Dr Suparman Marzuki SH MSi, pemberian beasiswa ini sebagai bentuk konkrit komitmen di bidang pendidikan. "Sebagaimana kita tahu, Yayasan Badan Wakaf UII memiliki 7 usaha, diantara Rumah Sakit JIH. Bidang pendidikan dari PAUD, TK dan SMA UII. Tahun ini semoga SD bisa berdiri dan terealisasikan, harapannya juga berdiri pula SMP UII," acapnya.
Pada bagian lain, Suparman Marzuki lebih banyak memberi motivasi agar siswa punya cita-cita setinggi mungkin. Seiring itu pula prestasi sebaik mungkin. "Berpikirlah positif dan bercita-cita setinggi mungkin dan terus berusaha merealisasikan dengan kerja keras. Ingat tidak ada yang tidak mungkin," ujarnya meyakinkan.
Baca Juga: Jadi Cawapres Ganjar Pranowo, Inilah Profil Mahfud MD
Sebelumnya Dr Musoffar Akhwan dalam sambutan antara lain mengatakan, beasiswa ini sebagai bentuk komitmen harus dijaga sekolah, yakni selalu meningkatkan kualitas dan prestasi siswa. "Mudah-mudahan beasiswa terus bisa diberikan setiap tahunnya kepada siswa berprestasi." harapnya. (Jay)
