Krjogja.com - YOGYA - BIN Daerah (Binda) DIY bersama Komite Intelijen Daerah (Kominda) berkomitmen menjaga netralitas pada Pemilu 2024. Komitmen tersebut ditegaskan secara bersama-sama, Kamis (30/11/2023).
Kepala Binda DIY, Brigjen TNI Rachmad Pudji Susetyo, mengatakan pemilu demokratis, damai dan kondusif tidak hanya menjadi tugas dan tanggung jawab Penyelenggara Pemilu, melainkan menjadi komitmen bersama seluruh komponen. Sinergitas seluruh stakeholder, jajaran Kominda serta KPU dan Bawaslu sangat diperlukan dalam membangun kesiapan untuk mendeteksi dan mencegah terhadap berbagai potensi ancaman dan gangguan di DIY pada tahapan Pemilu 2024.
Baca Juga: Korupsi Dana Nasabah Rp 3,4 Miliar, Mantan Kasir BUKP Menyerahkan Diri
“Integritas, netralitas dan profesionalisme perlu terus dijaga dan marilah kita terus berkolaborasi dan bekerja sama demi mewujudkan Pemilu 2024 di DIY yang jujur, adil, aman dan sukses," ungkapnya.
Netralitas dan profesionalistas menjadi implementasi aturan dalam Pasal 2 UU No. 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara, Surat Keputusan Besar (SKB) Nomor 2 tahun 2022 tentang Pedoman Pembinaan dan Pengawasan Netralitas Pegawai Aparatur Sipil Negara dalam Penyelenggaraan Pemilihan Umum. Disebutkan dengan tegas bahwa ASN harus netral supaya pemilu bisa berjalan secara jujur dan adil.
Baca Juga: Satgas Yonif 631 Antang Bagikan Makan Gratis di Pos Nayaro
"Karena itu, dalam rangka mewujudkan Pemilu 2024 yang berintegritas, jajaran Kominda serta KPU dan Bawaslu berkomitmen untuk menjaga netralitas guna mewujudkan Pemilu 2024 yang Luber Jurdil. Kami telah tegas menyatakan ini dan akan menjaga bersama-sama," tandasnya.
Di DIY, Binda bersama Kominda telah memetakan berbagai potensi bahaya pada pemilu 2024 mendatang. Berbagai upaya telah dilakukan untuk meminimalisir potensi bahaya yang mungkin terjadi.
Saat ini tahapan kampanye Pemilu 2024 sudah berjalan. Kepala Binda DIY pun berpesan pada seluruh pihak untuk bersama menjaga kondusivitas DIY hingga selesainya proses demokrasi lima tahunan ini. (Fxh)
