Krjogja.com - YOGYA - Acara reuni lintas angkatan alumni Sekolah Pendidikan Guru (SPG) Negeri 1 Yogyakarta yang dihadiri lulusan angkatan tahun 1968 hingga 1991 berlangsung meriah dan penuh keakraban. Acaranya digelar Sabtu (30/12/2023) di aula ‘Boedi Oetomo’ SMAN 11 Yogyakarta.
Rasa kangen di antara sesama alumni seolah-olah mampu terobati. Pasalnya, sudah bertahun-tahun mereka tidak berkumpul dan bercengkrama bersama seperti saat ‘ngangsu kawruh’ di SPG Negeri 1 Yogyakarta dahulu.
Karenanya, begitu bertemu mereka saling berjabat tangan, bahkan ada yang langsung berangkulan apalagi di antara mereka merupakan teman satu kelas sewaktu di SPG Negeri 1 Yogyakarta beberapa tahun lalu.
Baca Juga: Sambut Tahun Baru 2024 dengan Twibbon Biar Keren, Ini Linknya
Momen yang sangat indah ini, juga dimanfaatkan para alumni untuk berfoto selfi. Kegiatan temu kangen testimoni angkatan 68-91 yang digagas alumni angkatan 1989 yang diketuai E Pramusinto SSos tersebut mengusung jargon ‘Kapur Kumpul SPG 1 Jogja’ .
Dihadiri sekitar 200 alumni, termasuk Prof Suwarsih Madya (mantan Kepala Disdikpora DIY) dan Drs Edy Hery Suasana (mantan Kepala Disdikpora Kota Yogya) dan guru matematika Ir Indah Maryani.
Ketua panitia temu kangen E Pramusinto SSos menjelaskan, SPG Negeri 1 Yogyakarta salah satu sekolah yang mencetak alumninya menjadi tenaga pendidik yang andal dan tersebar di seluruh nusantara.
Baca Juga: Selama Periode 2023 Gangguan Kamtibmas di Bantul Menurun
Namun karena kebijakan pemerintah dan tuntutan zaman , maka tahun 1991 menjadi lulusan terakhir SPG Negeri 1 Yogyakarta yang kemudian sekolah ini beralihfungsi menjadi SMAN 11 Yogyakarta.
“Pada hari ini, Sabtu (30/12/2023) di Aula ‘Boedi Oetomo’ SMAN 11 Yogya diadakan reuni lintas angkatan yang digagas angkatan 1989. Jargon Kapur Kumpul sebagai istilah untuk reuni para alumni SPGN 1 Yogyakarta. Istilah ‘Kapur Kumpul’ dimaknai sebagai berkumpulnya para pendidik (guru) dari Yogyakarta. Sedangkan Kapur tulis adalah salah satu alat tulis menjadi salah satu alat yang mengantarkan para siswa-siswi SPGN 1 Yogya untuk mencapai cita-citanya,” ujar Pramusinto.
Menurut Pramusinto, sekalipun dalam perjalanan waktunya tidak semua lulusan SPGN 1 Yogya menjadi guru, bahkan pada saat reuni ini terungkap ada di antara mereka yang menjadi pengusaha, aparatur pemerintah, Polri, TNI bahkan ada yang menjadi hakim militer.
Baca Juga: Sasar Generasi Milenial Anggota DPR Turun Lapangan Tingkatkan Literasi Digital
Salah seorang alumni SPGN 1 Yogya Suryani SPd (angkatan 1990) yang kini menjadi Kepala SD Prawirotaman Yogya mengatakan, intinya kami sesama para alumni, menjunjung tinggi harkat dan martabat SPG Negeri 1 Yogyakarta.
Kegiatan temu kangen tambah meriah dengan pemberian tali asih kepada salah seorang guru yang pernah mendidik mereka, pembagian doorprize dan hiburan musik spontanitas dari beberapa alumni.