"Ketiga yakni klaim yang mungkin bisa diperjuangkan adalah bahwa Muhammadiyah rumah bagi semuanya," ujar Racha.
Jadi siapapun pasangan calon yang menjadi Presiden dan Wakil Presiden nantinya warga Muhammadiyah harus mendorong serta mendukung kesuksesan program kerja.
Racha juga mengharap bahwa Pemilu 2024 menjadi pemilu damai, diisi dengan adu gagasan dan kreativitas dalam kampanye.
Sehingga kedamaian serta kondusifitas sebelum pemilu dan pasca pemilu akan tetap terjaga dengan baik.
Baca Juga: Kemenag Salurkan Bantuan Rp306 M untuk Tingkatkan Mutu Madrasah
Prosesi selanjutnya adalah launching dengan diskusi panel bersama perwakilan timses capres-cawapres.
Acara ini turut dihadiri Wakil Ketua PWM DIY Dr. Sapardiyono, S.Hut., M.H., Wakil Rektor I UNISA Yogyakarta Bidang Akademik dan Kerjasama Taufiqur Rahman, SIP., MA., Ph.D., Calon Anggota DPD RI Ir. Ahmad Syauqi Soeratno, M.M., dan tamu undangan lainnya.(Ramadhan Widiantoro)