"Kami harapkan dengan hadirnya lab ini, tidak hanya bisa mengakomodasi kebutuhan civitas akademika, tetapi juga mampu memberi pelayanan kepada mitra dan pihak umum," tambah Dr. Joko.
Laboratorium tipe 4 dikhususkan untuk mengakomodasi kebutuhan riset yang lebih spesifik. Fasilitas penunjang pada laboratorium tipe 4 wajib dilengkapi dengan peralatan laboratorium kategori I, II, hingga III. Fasilitas penunjang berupa peralatan kategori III membutuhkan tenaga ahli dalam pengoperasiannya lantaran sensitivitas dan ketepatan alat yang tinggi.
Dengan langkah-langkah ini, Laboratorium Terpadu UPNYK menegaskan komitmennya untuk menjadi pusat unggulan dalam penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan, serta memberikan kontribusi yang berarti bagi masyarakat dan dunia pendidikan di Indonesia.
Laboratorium Terpadu UPNYK bukan hanya menjadi tempat untuk mengakomodasi kegiatan akademik dan penelitian, tetapi juga menjadi pusat pengembangan ilmu pengetahuan yang signifikan. Dengan kehadiran alat-alat canggih dan teknologi mutakhir, mahasiswa, dosen, dan mitra industri dapat menjalankan berbagai riset dan eksperimen yang mendalam.
Laboratorium ini nantinya akan diperuntukan kepada seluruh fakultas di UPNYK. Dosen dan mahasiswa memiliki akses untuk menjalankan riset yang berkualitas dan berpotensi untuk menghasilkan inovasi yang dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat.
Tidak hanya itu, Laboratorium Terpadu UPNYK juga berperan sebagai jembatan antara dunia akademik dan industri. Hal ini tidak hanya meningkatkan kerjasama antara universitas dan industri tetapi juga memperkuat ekosistem inovasi di Yogyakarta dan sekitarnya.
"Dengan menyediakan layanan komersial untuk umum, laboratorium ini menjadi tempat bagi perusahaan dan lembaga swasta untuk melakukan uji coba dan pengembangan produk baru," imbuhnya.
Dengan menyediakan fasilitas dan layanan terbaik, laboratorium ini tidak hanya menjadi aset berharga bagi UPNYK tetapi juga menjadi sumber inspirasi bagi generasi ilmuwan dan peneliti masa depan. (Awh)